
Dalam kegiatan itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandung Erwan Setiawan menyatakan, seluruh tahapan penjaringan itu disepakati, mulai dari pendaftaran, jadwal verifikasi berkas, perbaikan berkas hingga penyampaian visi -misi. Sedangkan penyampaian hasil penjaringan oleh DPC kepada DPD akan dilakukan usai hasil survei dari tim independen diketahui hasilnya. “Dipastikan di setiap bakal calon yang direkomendasi DPP, akan sama dengan yang diputuskan DPC,” ujar Erwan.
Guna memantau pelaksanaan penjaringan balon wali kota dan wakil wali kota Bandung, DPC PD membentuk tim supervisi. Tim ini dipimpin anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Bandung sesuai dengan dapilnya.
Di kesempatan sama, mantan Ketua DPRD Kota Bandung ini mengungkap, guna kepentingan pilwalkot 2018 mendatang, pihaknya sudah melakukan safari politik dengan partai lain dan tokoh masyarakat. Hal itu demi memastikan keberlangsungan pemerintahan Kota Bandung kedepannya. ”Intinya, kami inginkan calon yang berkualitas,” tegas Erwan.
Perlu diketahui, kata Erwan, Partai Demokrat tidak akan melamar balon, namun sebatas memfasilitasi, apalagi persyaratan independen saat ini cukup ketat, minimal penuhi ketentuan 7 persen dukungan dari jumlah penduduk.
Saat disinggung apakah dirinya akan maju pada pemilihan mendatang, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kota Bandung menukas, tidak bakal mengikuti kompetisi menjadi orang nomor satu di Kota Bandung. “Keputusan tersebut hasil rembukan keluarga dan rekomendasi DPD Partai Demokrat Jawa Barat. Saya akan maju di pemilihan kepala daerah Kabupaten Sumedang. Pokoknya sudah bulat konsentrasi di pemilihan bupati Sumedang,” tutup Erwan. (koe)