JABARTODAY.COM – BANDUNG
The Raid 2 dijamin akan lebih seru dari The Raid. Dari segi pertarungan dan cerita, film yang bertajuk ‘Berandal’ ini akan lebih kompleks dan memperlihatkan adegan yang belum ada di film sebelumnya, bahkan di Indonesia. Hal itu dikatakan oleh Produser Ario Sagantoro.
“Kalau di The Raid pertama kita memperlihatkan pertarungan di ruang sempit dan satu tempat. Di sini landscape-nya akan lebih luas dan ada adegan car chase (adu mobil) yang belum ada di Indonesia,” ujarnya dalam jumpa pers di Hotel Carrcadin, Sabtu (16/3).
Dari segi cerita, diungkapkan sosok yang akrab disapa Toro ini, masih berhubungan dengan film pertama yang menembus 1,8 juta penonton. Dalam The Raid, tokoh yang diperankan Iko Uwais menjadi anggota pasukan khusus memberantas mafia dan bertemu dengan kakaknya yang menjadi anggota mafia tersebut. Hanya saja, tidak seperti sekuel yang rata-rata berhubungan langsung dengan film pendahulunya, di sini hanya benang merah.
“Jadi di film pertama, ada organisasi mafia yang dipimpin Ray Sahetapy, ternyata dia hanya bagian kecil dari organisasi yang lebih besar lagi. Dan di sini Rama (tokoh yang diperankan Iko) harus berjuang menjaga keluarganya usai menghancurkan organisasi tersebut,” tutur Toro.
Sedangkan, sang sutradara Gareth Evans menuturkan, akan lebih banyak aksi laga yang belum ada di film sebelumnya, termasuk Merantau. Namun, intinya film ini ingin memperkenalkan budaya beladiri asal Indonesia, yakni silat. “Jadi bagaimana hubungan Rama dan Yuda setelah film pertama, organisasi besar apa yang ada di dalamnya, akan lebih jelas di sini,” imbuhnya.
The Raid 2 sendiri masih dalam tahapan pengambilan gambar yang baru beres 40% dan ditargetkan sebelum Lebaran sudah rampung, untuk dirilis awal tahun 2014. Mengapa awal tahun? Karena, pihak produser ingin mengikuti jejak kesuksesan The Raid yang menembus jutaan penonton serta meraih banyak penghargaan di festival film internasional. “Pokoknya akan ada twist (kejutan). Soalnya tidak mungkin di film yang berdurasi hampir 2 jam setengah akan berjalan dengan datar. Cuma kalau kita ceritain, lama-lama bocor, dong,” ucap Toro.
Di film ini sendiri akan dimunculkan banyak tokoh baru, termasuk jagoan wanita yang dilakoni aktris cantik Julie Estelle. Anda penasaran dengan aksi Julie yang tidak memiliki basic martial art dan digembleng hanya 3 bulan untuk melakukan baku hantam? Anda harus bersabar, karena film ini baru akan rilis tahun depan. (VIL)