Telkom-Kementerian KUKM Sokong UMKM

UKM tanaman hias jabartoday.com/net
UKM tanaman hias
jabartoday.com/net

JABARTODAY.COM – CIANJUR — Tidak pelak lagi bahwa keberadaan sektor usaha mikro, keci, dan menengah (UMKM) punya peran penting dan menjadi sebuah kekuatan dalam perekonomian nasional. Untuk itu, seluruh stake holder melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan eksistensinya, satu di antaranya, dalam hal perluasan network.

Sebagai sebuah lembaga BUMN, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) punya kepentingan untuk berperan aktif berkenaan dengan UMKM, termasuk di Jabar. Salah satu upayanya, PT Telkom membangun sebuah sinergi dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM).

“Bentuknya membangun Program Kampung Digital Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT),” tandas Deputy Executive Vice President Divisi Business Service PT Telkom,  Yoyok Setyono, pada peresmian Kampung UKM Goes Digital di Cianjur, Kamis (20/10).

Diutarakan, program ini dapat mendorong pertumbuhan sektor UMKM. Menurutnya, sejauh ini, ada beberapa hal yang masih menjadi kendala perkembangan UMKM. Di antaranya, sebut dia, dalam hal jaringan.

Dia menyatakan, dalam era teknologi informasi yang terus berkembang, seyogianya, para pelaku UMKM pun memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan daya saing dan produktivitas. “Manfaatkan teknologi informasi secara komprehensif dan integratif agar UKM “Maju Mandiri Modern” terwujud,” tegasnya.

Dikatakan, saat ini, secara nasional, Kementerian KUKM memiliki 49 lokasi. Cianjur, ungkapnya, adalah program sinergi ke-3 setelah Banjarbaru dan Sukabumi. “Untuk Cianjur, melibatkan UKM Tanaman Hias, UKM Lampu Gentur dan UKM Manisan Cianjur,” tukasnya.

Soal kampumg digital, Yoyok mencetuskan, tahun ini, pihaknya mencanangkan pembangunan 1.000 kampung digital. Sejauh ini, bebernya, dpihaknya membangun 509 lokasi Kampung Digital di tanah air.

“Harapan kami, program Kampung UKM Digital dapat meningkatkan kompetensi UKM. Lalu, adanya pemanfaatan teknologi informasi pada setiap kegiatan UKM. Tidak kalah pentingnya terjadi sharing knowledge meningkatnya produktivitas dan daya saing UKM,” pungkasnya.   (win)

Related posts