JABARTODAY.COM – BANDUNG Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bandung Nurhakim menyayangkan penangkapan Setyabudi Tedjocahyono oleh Komisi Pemberantasan Korupsi beberapa waktu lalu. Nurhakim sendiri menggantikan posisi Setyabudi menjadi pimpinan di badan peradilan tersebut.
“Saya prihatin dengan kejadian tersebut, karena selain mencederai lembaga peradilan juga profesi hakim itu sendiri,” ujarnya dalam jumpa wartawan di PN Bandung, Rabu (3/4).
Saat disinggung soal beban menggantikan Setyabudi menjadi wakil ketua, Nurhakim menyebut, beban itu bukan dalam bentuk tugas, namun keprihatinan. Rasa itu timbul karena rekan satu profesi bisa melakukan hal tersebut. “Beban itu beban prihatin, kenapa rekan sesama profesi bisa melakukan seperti itu,” ucapnya.
Pria kelahiran Purwokerto itu berharap ke depan tidak terjadi lagi kasus seperti yang dialami Setyabudi. Dan juga penangganan perkara korupsi dapat lebih baik dan memenuhi rasa keadilan masyarakat. (VIL)