JABARTODAY.COM – BANDUNG — Pada momen-momen tertentu, dalam dunia transportasi, kerap terjadi kenaikan volume penumpang. Begitu pula dengan Imlek 2016, yang berlangsung 8 Ferbuari 2016.
Pada momen yang menjadi long weekend ini, volume penumpang kereta api pun meningkat signifikan. “Benar. Rata-rata okupansi periode 2-7 Februari 2016 mencapai 85 persen,” tandas Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung, Zunerfin, di tempat kerjanya, Selasa (2/2).
Diungkapkan, pada 2-8 Ferbuari 2016, pihaknya menyiapkan sekitar 5 ribu empat duduk setiap harinya. Selama periode itu, kata Zun, sapaan akrabnya, penjualan tiket mencapai 26 ribu tempat duduk.
Pada periode itu, tiket yang terjual adalah rute timur, baik KA komersil maupun ekonomi. Sedangkan rute barat, sejauh ini, okupansinya masih normal, yaitu sekitar 70-75 persen.
Puncak arus penumpang libur Imlek 2016 terjadi pada 5 Ferbuari 2016. Pasalnya, jelas dia, okupansi penumpang pada 5 Februari 2016 mencapai 100 persen.
Berbicara soal pengamanan jalur mengingat saat ini memasuki musim hujan, Zun menegaskan, pihaknya meningkatkan pengawasan titik-titik rawan, baik rute barat maupun timur. “Antara lain kawasan Ciganea (barat), wilayah Bumi Waluya (timur). Kami pun mengerahkan tim siaga 24 jam,” tutup Zun. (ADR)