Jokowi : “PT Pindad Kembangkan Pasar”

Kunjungan Jokowi di PT Pindad Bandung (erwin adriansyah)
Kunjungan Jokowi di PT Pindad Bandung
(erwin adriansyah)

JABARTODAY.COM – BANDUNG
Memiliki jaringan pasar yang luas dapat berefek positif bagi dunia industri. Hal itu pun berlaku bagi PT Perusahaan Industri Angkatan Darat (Pindad) (Persero), lembaga milik BUMN yang bergerak dalam industri pertahanan nasional. “Semuanya sudah bagus. Termasuk alur produksinya,” tandas Presiden Republik Indonesia (RI) ke-7, Joko Widodo, pada sela-sela kunjungannya ke PT Pindad (Persero), Jalan Gatot Subroto Bandung, Senin (12/1).

Namun, pria asal Solo tersebut menginginkan proses dan hasil produksi PT Pindad lebih berkembang serta berlipat. Kondisi tersebut, lanjutnya, bergantung pada kondisi pasar. Artinya, jelas dia, jika PT Pindad punya jaringan pasar yang kuat, pihaknya berkeyakinan, lembaga yang sukses memproduksi panser jenis Anoa tersebut dapat lebih berkembang pada masa depan.

Pada masa mendatang, kata Jokowi, pihaknya ingin PT Pindad tidak hanya memiliki pasar domestik, yang selama ini baru sebatas kementerian pertahanan, TNI-Polri, tetapi juga mancanegara, dan pasar komersil. Sejauh ini, kata Jokowi, 95 persen produk PT Pindad (Persero) adalah untuk pemenuhan kebutuhan dalam negeri. “Sisanya, 5 persen untuk ekspor,” sebutnya.

Mayoritas pemenuhan pasar dalam negeri tersebut, lanjutnya, yaitu 80 persen, adalah untuk pemenuhan non-komersial. Untuk pasar komersial, imbuh mantan orang nomor satu Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta tersebut, persentasenya masih kecil, yaitu sebesar 20 persen. Karenanya, untuk meningkatkan produktivitas, Jokowi mengungkapkan, pemerintah menyuntikkan dana. Angkanya, sebut Jokowi, sebesar Rp 700 miliar.

Soal pengembangan pasar, Jokowi mengutarakan, pada dasarnya, banyak cara atau strategi yang dapat ditempuh PT Pindad (Persero). Misalnya, jelas dia, memperbanyak joint venture. “Tapi, proses produksinya tetap di sini (PT Pindad. RED). Ini peluangnya besar dan dapat berefek positif,” ujarnya.

Pihaknya pun, imbuhnya, mendorong PT Pindad (Persero) untuk memperkuat sektor kemaritiman. Dasarnya, jelas dia, sektor maritim nasional pun punya potensi dan peluang yang baik untuk berkembang. “Untuk itu, kami mengarahkan PT Pindad supaya lebih memperbanyak joint venture,” sahutnya. (ADR)

Related posts