Dongkrak Pendidikan, PLN Gelontorkan Rp 27 Miliar

foto: bandungnewsfoto
foto: bandungnewsfoto
JABARTODAY.COM – BANDUNG — Memiliki sumber daya manusia (SDM) unggul memang menjadi salah satu unsur penting dalam meningkatkan daya saing. Karenanya, baik pemerintah maupun lembaga-lembaga BUMN, memiliki sejumlah program untuk menciptakan SDM unggul. Di antaranya melalui program bea siswa.

Hal itu pun dilakukan Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shodaqoh (LAZIM), PLN . “Program itu bernama Cahaya Pintar,” tandas
Direktur Bisnis PLN Regional Jawa Bagian Tengah, Nasri Sebayang, pada Launching Bea Siswa Pemuda, Atlet, Guru, dan tenaga Medis (PAGM) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dan Bea Siswa LAZIS PLN di Sasana Budaya Ganesha (SABUGA) ITB, Jalan Taman Sari Bandung, Kamis (25/2).

Nasri mengemukakan, secara total, LAZIS PLN menggelontorkan dana bea siswa sebesar Rp 27 miliar. Angka itu, ucapnya, bagi 1.350 mahasiswa dhuafa berprestasi baik asal perguruan tinggi, baik swasta maupun negeri.

Untuk Jabar, sebutnya, alokasi dana bea siswa Cahaya Pintar sejumlah Rp 7 miliar bagi ada 350 mahasiswa asal 6 universitas. Yaitu, katanya, Institut Teknologi Bandung, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) , Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Jati, Universitas Padjajaran, (Unpad), Institut Pertanian Bogor (IPB), dan Universitas Ibnu Kholdun.

Dalam acara yang dihadiri Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan dan Wakil Gubernur Jabar, Deddy Mizwar, itu, Nasri meneruskan, Cahaya Pintar merupakan salah satu program strategis LAZIS PLN. Tujuannya, terang Nasti, mewujudkan perubahan kalangan mustahiq menjadi muzakki melalui jalur pendidikan. Selain beasiswa, LAZIS PLN pun menggelar Pesantren Bersih dan Kaderisasi dakwah.

Bentuknya, seru Nasri, bantuan dana senilai Rp 250 juta bagi 5 pesantren. “Lalu, bantuan operasional senilai Rp 50 juta unyuk SMK Pertanian Tanjungsari Sumedang, dan Rp 50 juta dalam program kaderisasi dakwah,” tutupnya. (ADR)

Related posts