JABARTODAY.COM – BANDUNG Rating Kota Cerdas Indonesia (RKCI) merupakan upaya inovasi pemetaan kota sehingga tiap kota mampu menjadi kota cerdas berdasarkan potensi dan karakter lokal. Kota Bandung menjadi salah satu kota yang mendapat penghargaan RKCI.
Hal itu diungkap Sekretaris Daerah Kota Bandung Yossi Irianto, yang dihubungi usai menerima penghargaan RKCI yang diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kala, di Istana Wakil Presiden, Senin (11/12).
Dijelaskan Yossi, penghargaan RKCI merupakan penilaian terhadap model ukuran kematangan kota cerdas di Indonesia. Sejauh mana tingkat kesiapan kota dalam membangun kotanya, sehingga warga bisa hidup nyaman, bahagia, juga sejahtera yang berkelanjutan.
“Secara umum, pemetaan Kota Cerdas memiliki gambaran seberapa besar kesiapan daya dukung kota dalam meningkatkan pembangunan,” tukas Yossi.
Ditambahkànnya, bagi pihak pengusaha, pemetaan Kota Cerdas bermanfaat untuk mendapatkan gambaran umum terkait potensi dalam berinvestasi. Maka, dàlam mengelola sumber daya kota terang Yossi, dapat dilakukan ecara efektif dan efisien untuk menyelesaikan berbagai tantangan kota.
“Menggunakan inovasi yàng terintegrasi dalam menyediakan infrastruktur dan layanan kota untuk meningkatkan kualitas hidup warganya merupakan solusi yang ditawarkan kota dengan standar RKCI,” tutup Yossi.
Sebagai catatan, RKCI 2017 kali ini mengukur 93 kota (kecuali kota administratif Jakarta) di Indonesia, dengan klasifikasi kota besar yaitu kota dengan penduduk di atas 1 juta jiwa sebanyak 14 kota, lalu kota sedang yaitu kota dengan penduduk diantara 200 ribu hingga 1 juta jiwa sebanyak 43 kota dan kota kecil yaitu kota dengan penduduk di bawah 200 ribu jiwa sebanyak 36 kota.
Tahap seleksi terdiri dari evaluasi mandiri dimana kota diminta untuk mengisi kuesioner secara online, penilaian hasil evaluasi mandiri, validasi dan kunjungan langsung ke kota-kota finalis, pemetaan kota berdasarkan potensi masing-masing, dan pengumuman hasil pemetaan kota. (edi)