Sahar L Hassan Tolak Ide Penyatuan Partai Islam

JABARTODAY.COM – JAKARTA

Sahar L Hassan, Wakil Ketua Umum Partai Bulan Bintang menilai ide penyatuan partai-partai berbasis massa Islam adalah langkah yang tidak tepat dan kurang memahami sejarah.

Pandangan tersebut disampaikan Sahar di Jakarta, Minggu (28/10), menanggapi usulan suatu Lembaga Survei yang menyarankan agar partai Islam melebur menjadi satu guna memberdayakan partai Islam agar lebih memiliki posisi tawar dalam politik.

Menurut politisi Partai Bulan Bintang ini, penyatuan partai Islam hanya akan merugikan umat Islam sendiri. Oleh karena itu ide tersebut tidak relevan.

Tokoh KAHMI ini menjelaskan, kalau melihat sejarah, partai -partai Islam dahulu pernah bersatu. Namun faktanya berakhir dengan perpecahan.

“Menurut saya, biarkan saja partai-partai itu hidup secara alamiah, nanti mereka akan terseleksi secara alamiah, tak perlu dipaksa-paksa harus melebur menjadi satu partai,”jelasnya.

Sahar menyontohkan, di zaman Orde Lama kelompok Islam pernah menyatu dalam Partai Masyumi. Namun akhirnya pecah. Di zaman orde baru, kelompok Islam tergabung di PPP. “Namun akhirnya mereka pecah juga.” jelas Sahar.

Related posts