Paruh Tahun, OCBC NISP Raup Laba Rp 735 Miliar

jabartoday.com/net
jabartoday.com/net

JABARTODAY.COM – BANDUNG — Kendati situasi ekonomi nasional berada dalam kondisi berat, ternyata, Bank OCBC NISP masih mampu mencatat kinerja bisnis yang positif. Itu terlihat pada catatan kinerja lembaga perbankan yang berdiri di Kota Bandung pada dekade 1940-an tersebut hingga semester awal tahun ini.

 
“Memang, saat ini, ekonomi nasional dalam kondisi lesu. Tapi, situasi itu, dampaknya tidak terlalu kami rasakan. Jadi, kami terus berupaya menjaga kinerja dan performa bisnis,” tandas National Commercial Business Head Bank OCBC NISP, Suwardi Chandra pada sela-sela Enterpreneurship Spirit Workshop 2015 di OCBC NISP Learning Center, kawasan Setra Duta Bandung, belum lama ini.
 
Buktinya, kata Suwardi, pada periode paruh tahun perdana ini, pihaknya mampu mencatat perolehan laba yang positif. Nilainya, sebut dia, mencapai Rp 735 miliar. Selan itu, lanjutnya, pihaknya pun mampu meningkatkan aset sebesar 20 persen. Hingga semester awal 2015, ungkap dia, Bank OCBC NISP bernilai Rp121 triliun. Catatan kinerja positif lainnya, imbuh dia, pihaknya pun sukses menjaga stablitas non-performing loans (NPL). Hingga periode sama tahun ini, lanjut Suwardi, pihaknya menorehkan NPL di bawah 3 persen.
 
Dalam hal penyaluran kredit pun, tambahnya, paruh pertama tahun ini, pihaknya masih mampu menorehkan pertumbuhan positif. Persentase pertumbuhannya, tukas Suwardi, sebesar 13 persen. Pada semester pertama 2014, total kredit sejumlah Rp 65,5 triliun. Hingga Juni 2015, sahut dia, penyaluran kredit naik menjadi Rp 74,2 triliun.
 
Karenanya, Suwardi optimistis bahwa bahwa hingga akhir 2015, pihaknya dapat merealisasikan proyeksi pertumbuhan bisnis. Optimisnya, ungkap dia, pihaknya mampu meningkatkan kredit sebesar 2 digit atau belasan persen. “Jadi, untuk merealisasikannya, fokus kami tertuju pada customer yang existing. Untuk costumer baru, kami tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian,” tegasnya.
 
Berbicara tentang enterpreneurship, Suwardi menyatakan, pihaknya tetap memberi dukungan bagi sektor tersebut. Buktinya, seru Suwardi, pihaknya melangsungkan Young Enterpreneurship Spirit (YES) yang ketiga kalinya sejak 2013. “Tujuannya tidak lain untuk mencetak wirausaha muda social and technology entrepreneurship,” cetusnya.. (ADR)
 
                            

Related posts