JABARTODAY.COM-KUNINGAN. Untuk meningkatkan mutu guru, kegiatan kolaborasi antara perguruan tinggi dengan guru-guru yang tergabung di dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) harus terus digalakkan. Itulah sebabnya beberapa dosen yang tergabung di dalam kelompok Bidang Kajian Asesmen Pembelajaran Kimia Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Pendidikan Indonesia (FPMIPA UPI) pada Agustus dan September 2020 telah melakukan kolaborasi dengan para guru yang tergabung di dalam MGMP Kimia Kabupaten Kuningan.
Meskipun kondisi pandemi covid yang membatasi interaksi secara fisik, tidak menyurutkan adanya kegiatan tersebut. Kegiatan yang dilaksanakan secara daring tersebut, telah dilaksanakan secara Online Workshop on Chemistry Education; Sosialisasi dan implementasi model-model tes diagnostik miskonsepsi siswa pada pembelajaran kimia bagi guru guru Kimia di Kabupaten Kuningan. Kegiatan yang digagas oleh Kelompok Bidang Kajian (KBK) Asesmen Pembelajaran Kimia FPMIPA UPI ini merupakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bekerjasama dengan MGMP Kimia Kabupaten Kuningan.
Workshop ini menghadirkan nara sumber dari UPI yakni Prof. Dr. Nahadi, M.Si., M.Pd., dengan materi “Literasi Asesmen dalam Pembelajaran Kimia“, Dra. Wiwi Siswaningsih, M.Si, dengan materi “Pengantar Analisis Miskonsepsi” dan Hanifah Kurnia Muhtar, M.Pd. dengan materi “Pengembangan Instrumen Tes Diagnostik Miskonsepsi“.
Kegiatan ini diikuti oleh 36 guru Kimia MGMP Kabupaten kuningan dan berjalan lancar. Kegiatan ini diikuti dengan Workshop secara kontinyu di setiap Sabtu selama 5 pertemuan pada 22, 29 Agustus, 3, 10, dan 17 September 2020, sehingga total pertemuan mencapai 36 jam. (ruz)