KPPG Deklarasikan Manifesto Politik Demi Kemajuan Bangsa

Dari kiri: Nurul Arifin, Khofifah IP, Ulla Nuchrawaty, Ratu Dian Hatifah (Sekjen KPPG)

JABARTODAY.COM – Kader politisi perempuan yang terhimpun dalam Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) bertekad penuh untuk memenangkan Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019 serta pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019 mendatang.

Tekad itu dibacakan melalui sebuah manifesto politik yang disampaikan diakhir acara  Workshop Nasional Perempuan Legislatif, Eksekutif, dan kader Partai Golkar di hotel Sultan pada 27 Agustus kemarin.

Menurut Ketua KPPG Dr. Ulla Nuchrawaty, KPPG bermaksud memberikan pengakuan dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Partai Golkar. KPPG memandang, Partai Golkar memiliki peran yang sangat luar biasa dan telah banyak berpartisipasi secara aktif untuk pembangunan negara bagi kesejahteraan rakyat serta kemakmuran bangsa.

Oleh karena itu KPPG mendorong partai Golkar untuk menempatkan perempuan sebagai Caleg no. 1  pada  30% daerah pemilihan (dapil) yang ada saat ini.

Manifesto politik itu terdiri atas empat rekomendasi penting terkait peran perempuan dalam kancah politik nasional. Pertama, Perempuan Partai Golkar, mendorong partai Golkar untuk konsisten melaksanakan UU Pemilu No 7 tahun 2017 yang menjamin Keterwakilan Perempuan 30% dalam pencalonan Legislatif di semua tingkatan serta memberikan nomor urut 1 pada 30% daerah Pemilihan.

Kedua, Perempuan Partai Golkar, mendorong Partai Golkar untuk mendukung keterlibatan perempuan sebagai calon kepala daerah di seluruh tingkatan.

Ketiga, Perempuan Partai Golkar, berkomitmen dan siap untuk memenangkan keseluruhan perhelatan demokrasi dimulai dari Pemilihan Kepala Daerah tahun 2018, Pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden tahun 2019.

Keempat, Perempuan Partai Golkar membina kesatuan dan persatuan bersama-sama dengan komponen perempuan lainnya yang tergabung dalam Hasta Karya dan Sayap Partai untuk dapat memerankan peran strategisnya sebagai katalisator dan dinamisator demi kemajuan dan kejayaan Partai Golkar dimasa mendatang.

Seusai dibacakan, manifesto politik tersebut kemudian diserahkan kepada Sekjen DPP Partai Golkar Dr. Idrus Marham, disaksikan oleh Ketua KPPG Dr. Ulla Nuchrawaty didampingi Sekjen KPPG, Ratu Dian Hatifah.

Menurut Ratu Dian Hatifah,  manifesto sangat penting disampaikan untuk menegaskan kembali pentingnya kehadiran perempuan dalam politik. “Kami menyadari kehadiran dan peran perempuan politik sangatlah penting untuk mempercepat pembangunan nasional,” ujar Ratu Dian. (jos)

Related posts