
JABARTODAY.COM – BANDUNG — Sekitar 2 pekan lagi, tepatmya 1 Mei 2017, berlangsung Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day. Hajatan parq pekerja itu mendapat perhatian besar, termasuk Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dan Asosiasi Buruh Kota Bandung.
Untuk itu, Pemkot Bandung menyamakan persepsi. “Selain itu, Pemkot Bandung pun menyepakati jumlah buruh, peralatan, serta kendaraan saat perayaan tahunan ini berlangsung,” tandas Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Bandung, Yossi Irianto.
Yossi mengemukakan, mengacu pada kesepakatan itu, perayaan Hari Buruh diisi hal-hal yang lebih bermanfaat. Tidak hanya menyampaikan berbagai pemikiran berupa kerangka salah satu kegiatan, terang Yossi, tetapi, pemerintah pun terus mendorong elemen tripartit agar persoalan buruh, tetap kondusif.
Yossi menyatakan, pihaknya melakukan persiapan menyambut May Day sejak dini. Hal itu, ujarnya, agar perayaan May Day tahun ini berlangsung aman dan tidak mengganggu ketertiban umum serta aktivitas masyarakat lain.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung, Asep Cucu Cahyadi, memastikan, tidak ada sweeping dalam perayaan May Day. Pihaknya, ungkap dia, berharap perayaan May Day, yang rencananya, diisi bakti sosial meski tetap ada orasi-orasi, berlangsung aman. (koe)