Ini Alasan NAM Air Terbangi Bandung-Pangkalpinang

Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air Group, Agus Soedjono.
(jabartoday.com/erwin adriansyah)

JABARTODAY.COM – BANDUNG — Dalam dunia usaha, pelaku usaha dan industri tentu memiliki dasar kuat untuk membuka bisnisnya, termasuk dalam sektor bisnis penerbangan. Adalah potensi dan kebutuhan pasar yang tergolong tinggi yang membuat NAM Air, maskapai yang merupakan anak perusahaan Sriwijaya Air, membuka rute Bandung-Pangkalpinang secara direct flight.

“Benar. Potensi dan peluang pasarnya lumayan tinggi, baik di Pangkalpinang maupun Bandung. Selain itu, pemerintah Pangkalpinang pun mendukung. Pemerintah Pangkalpinang ingin ada penerbangan langsung dari dan ke Bandung,” tandas Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Group, Agus Soedjono, di Jalan Gamesa Bandung.

Agus berpendapat, potensi pasar itu lebih pada sektor pariwisata. Pasalnya, jelas Agus, Bandung dan sekutarnya memiliki magnet sebagai kota wisata kuliner, fashion, dan alam, semisal wilayah pergunungan. Sebaliknya, lanjut Agus, Pangkalpinang pun punya daya tarik wisata yang kuat, yaitu wisata bahari, berupa wisata pantai dan kuliner sea food.

Berbicara bisnis, Agus menuturkan, karena Bandung dan Pangkalpinang memiliki daya pikat wisata yang kuat, tentunya, segmen pasar rute ini didominasi sektor wisata. Menurutnya, pihaknya membidik 60 persen konsumen wisatawan. Sisanya, lanjut dia, pelajar, pekerja, pemerintahan, dan lainnya. “Adanya kebutuhan itu, kami memproyeksikan load factor pada weekday sebesar 80 persen dan weekend, long weekend, dan momen perayaan hari besar, semisal Idul Fitri, Natal, Tahun Baru, sebanyak 85-90 persen,” paparnya.

Sebenarnya, beber Agus, selain Bandung-Pangkalpinang, pihaknya membuka beberapa rute penerbangan lainnya. Di antaranya, kata Agus, Surabaya-Sorong, Surabaya-Sampit, Kupang -Bajo, dan Kupang-Waingapu. (win)

 

Related posts