Bandung Masuk Big Five Destinasi Favorit Asia

Salah satu factory outlet di Kota Bandung.
(jabartoday.com/net)

JABARTODAY.COM – BANDUNG — Publik Kota Bandung patut bangga karena kota berjuluk Parisj van Java ini memiliki daya tarik luar biasa bagi para wisatawan, bajk wisatawan domestik (wisdom) maupun wisatawan mancanegara (wisman). “Keunggulan Kota Bandung yaitu menjadi destinasi wisata belanja,’ tandas Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya, dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jabar 2018-2023 di Grand Ballroom The Trans Luxury Hotel, Jalan Gatotsubroto Bandung.

Arief mengemukakan, potensi itu membuat Kota Kembang menjadi satu di antara 3 destinasi lain yang masuk dalam wacana pengembangan menjadi tujuan wisata world class.  Ada beberapa hal, kata Arief, yang dapat menjadikan Kota Bandung sebagai destinasi kelas dunia.

Berdasarkan poling CNN, ungkapnya, Kota Bandung terpilih menempati posisi ke-4 destinasi wisata favorit di Asia setelah Bangkok, Seoul, dan Mumbai. Di Asia Pasifik, sambungnya, menempati ranking ke-5. Sedangkan secara global, ujarnya, berada pada urutan 21.

Dalam hal volume kunjungan, tambah Arief, juga positif. Pada 2017, tuturnya, kunjungan wisman ke Kota Bandung memcapai 432.271 orang. Sedangkan wisdom sejumlah 1.431.290 orang.

Guna memperkuat pariwisata Kota Bandung, Arief mengatakan, kota ini punya beberapa infrastruktur dan akses penunjang. Antara lain, Bandara Husein Sastranegara dan beroperasinya Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.

Lalu, imbuhnya, adanya sejumlah ruas tol. Selanjutnya, sambung dia, jalur kereta. Bahkan, untuk kereta, beber dia, pemerintah menyiapkan beberapa rencana reaktivasi jalur. Di antaranya, jalur Rancaekek-Tanjungsari sepanjang 11,5 kilometer. Lalu, Bandung-Ciwidey sejauh 37,8 kilometer.

Sementara itu, informasinya, jalur kereta Ciranjang-Cianjur sudah layak beroperasi. Tahap berikutnya, merealisasikan rute Ciranjang-Padalarang. Jika Ciranjang-Padalarang dan Ciranjang-Cianjur beroperasi, konektivitas dan akses pun kian terbuka sehingga pariwisata Kota Bandung kian berkembang. (win)

Related posts