JABARTODAY.COM – BANDUNG
Menghindari adanya kecurangan saat penghitungan suara, Tim Koalisi Babarengan (KOBAR) Dede Yusuf-Lex Laksamana menyiapkan sistem Real Count. Sistem tersebut nantinya akan melibatkan para kader partai koalisi dan relawan-relawan yang akan disebar disetiap Tempat Pemungutan Suara Se-Jawa Barat.
Ketua Tim KOBAR, Didin Supriadin, menjelaskan, sistem tersebut akan menghitung langsung jumlah suara di setiap TPS. Metode tersebut juga tidak terlalu jauh dengan sistem Quick Count.
“Kalau pemilu sebelumnya ada Quick Count, sekarang kita siapkan yang namanya Real Count. Ini sebagai upaya untuk menghindari adanya kecurangan di TPS,” ujarnya kepada wartawan di Babarengan Media Center, Minggu (3/2).
Dalam satu TPS, diterangkan Didin, akan ditempatkan satu orang yang siap melaporkan hasil penghitungan, yang hasilnya langsung dikirim ke data server pusat.
“Nanti jumlah perhitungan akan di-SMS atau di-BBM (Blackberry Messenger) ke server di pusat. Nantinya jumlah SMS atau BBM bisa langsung diakumulasikan agar lebih cepat dan valid datanya,” terang Didin.
Menurutnya, selain mencegah kecurangan, sistem Real Count ini juga dinilai sebagai alat uji militansi kader dan relawan yang siap mengawal Pilgub Jabar. Tidak terkecuali Ketua DPD Demokrat Jabar Iwan Sulandjana.
“Tidak hanya kader dan relawan yang akan menjadi pelaku Real Count, kini Ketua DPD tengah berkeliling Jabar untuk memberikan pembekalan kepada para saksi yang akan ditempatkan di setiap TPS,” pungkasnya. (AVILA DWIPUTRA)
