Setelah 145 Menit Tertahan, Argo Willis Kembali Melaju

Sejumlah petugas melakukan proses perbaikan kereta Lodaya KA 79 yang anjlok di antara Stasiun Bumi Waluya dan Stasiun Warung Bandrek, Kamis (22/3).
(jabartoday.com/ISTIMEWA)

JABARTODAY.COM – BANDUNG — Anjloknya Kereta Lodaya KA 79 di antara Stasiun Bumi Bumi Waluya dan Stasiun Warung Bandrek, Kamis (22/3) sekitar pukul 14.12, membuat sejumlah perjalanan tertahan. Satu di antaranya, Argo Willis, yang melaju dari Surabaya ke Bandung.

 

Kereta itu terpaksa berhenti di Stasiun Tasikmalaya pada pukul 16.20. “Pemberhentian ini semata-mata demi keamanan dan kenyamanan perjalanan mengingat adanya proses evakuasi Lodaya yang anjlok,” tandas Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung, Joni Martinus.

 

Diutarakan, untuk mengevakuasi kereta yang anjlok itu, pihaknya mengoperasikan crane. Diutarakan, secara keseluruhan, proses evakuasi Lodaya KA 79 berlangsung lancar. Namun, lanjut Joni, prosesnya membutuhkan waktu yang tidak sebentar, yaitu sekitar 4 jam.

 

Setelah Lodaya 79 terevakuasi, jalur selatan kembali normal sekitar pukul 18.40. Kondisi itu memungkinkan Argo Willis yang tertahan di Stasiun Tasikmalaya, akhirnya, kembali melanjutkan perjalanan sekitar pukul 18.45. “Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Yang jelas, kami senantiasa berusaha memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tutup Joni.  (win)

 

Related posts