Program Ini Bisa Buat BJB Punya Kans Terus Tumbuh

(jabartoday.com/erwin adriansyah)

JABARTODAY.COM – BANDUNG — Memang, saat ini, kondisi ekonomi nasional masih belum stabil. Itu terjadi karena adanya perkembangan ekonomi global, yang menyebabkan rupiah terdepresiasi. Selain itu, isu trade war antara Amerika Serikat (AS) dan China pun cukup berpengaruh pada kondisi ekonomi nasional.

Kendati demikian, hal itu bukan berarti sektor-sektor ekonomi di negara ini, termasuk jasa keuangan, seperti perbankan, tidak punya peluang untuk tetap menorehkan pertumbuhan dan perkembangan bisnisnya. “Peluang tumbuh dan berkembang tetap terbuka, termasuk bagi perbankan,” tandas Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji, belum lama ini.

Nafan Aji meneruskan, sebagai perbankan BUMD, PT Bank Pembangunan Daerah Jabar-Banten Tbk alias bank bjb pun punya potensi dan peluang untuk bertumbuh dan berkembang. Peluang itu, jelasnya, terbuka seiring dengan gencarnya pembangunan infrastruktur yang menjadi rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar.

Selain infrastruktur, tambahnya,  Pemprov Jabar pun memiliki rancangan dan rencana pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Rencana itu pun, katanya, dapat menjadi peluang bagi bank bjb untuk terus mengembangkan performanya.

Tentunya, sahut Nafan Aji, agar pertumbuhan dan perkembangan itu terealisasi, perlu adanya sinergi yang lebih kuat dan harmonis lagi antara bank bjb, yang hingga September 2018 memiliki asset bernilai total Rp 114,1 triliun, Pemprov Jabar, dan stakeholder lainnya.

Semetara itu, dalam Analyst Meeting bank bjb Triwulan III 2018, hingga September tahun ini, bank bjb meraup laba bersih Rp 1,3 triliun. Angka itu 25,4 persen lebih tinggi daripada pencapaian September 2017.  (win)

Related posts