JABARTODAY.COM – BANDUNG
Sepuluh. Angka ini dianggap sudah menyatu dengan Gelandang Persib Bandung, Makan Konate. Tak hanya di Persib, saat membela PSPS Pekanbaru dan Barito Putera, Konate juga mengenakan nomor punggung tersebut.
Usut punya usut, ada alasan mengapa dirinya memilih menggunakan nomor yang di dunia sepakbola begitu bergengsi. “Nomor 10 sesuai tanggal lahir saya,” tukas Konate yang lahir di Hari Pahlawan, 10 November 1991.
Di Persib, nomor 10 pernah dikenakan legenda Persib, Adjat Sudrajat. Sebelumnya, nomor itu dimiliki Sergio van Dijk. Namun, striker naturalisasi itu hengkang ke klub Sepahan, Iran, sebelum liga dimulai.
Ada yang menarik soal perpindahan nomor 10 dari Sergio ke Konate. Tidak jarang pemilihan nomorĀ menimbulkan masalah antar pemain. Namun, tak demikian antara Sergio dan Konate. Sergio dengan legowo menyerahkan jersey nomor 10 kepada Konate. “Kalau mau memakai nomor 10 silakan. Saya bisa kenakan nomor 9,” ujar Konate mengenang kata-kata Sergio saat itu.
Meskipun hanya semusim di Persib, Sergio bersama nomor punggung 10 punya arti tersendiri untuk Bobotoh. Secara posisi, bobotoh mengalihkan harapan kepada striker yang direkrut Persib musim 2014, Djibril Coulibaly. Harapan serupa pun bisa dibagikan kepada Konate.
Namun, Konate tak merasa terbebani memakai nomor 10. “Sergio dan saya bermain di posisi berbeda. Saya bukan penyerang seperti dia. Namun, saya berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi gelandang yang baik,” ucap pemain asal Mali tersebut. (VIL)