JABARTODAY.COM – BANDUNG
Acara visi misi Calon Gubernur Jawa Barat untuk pembangunan pendidikan hanya dihadiri oleh Dikdik Mulyana Arief Mansyur dan Teten Masduki.
Ketua Dewan Pengurus Persatuan Anak Guru Indonesia (PAGI) Jabar Herry Hudaya mengatakan telah memberitahukan kepada para kandidat tiga minggu sebelumnya. Namun karena kesibukan dan lain hal mereka urung menghadiri.
“Kebijakan tertinggi itu adanya kan di gubernur, jadi bagaimana pendidikan ke depan di Jabar akan sangat tergantung pada kebijakan mereka,” kata Herry di Hotel Savoy Homan, Kamis (24/1).
Melalui kegiatan diskusi tersebut, disampaikan Herry, maka kejelasan kapabilitas para kandidat akan ketahuan. Dengan begitu masyarakat bisa memilih kandidat sesuai yang diinginkan. “Saya ingin masyarakat cerdas memilih kandidat,” ujarnya.
Isu paling penting di Jabar sendiri adalah pendidikan. Maka itu, para cagub diundang untuk memaparkan program mereka dalam bidang pendidikan bilamana terpilih nantinya.
“Tahun 2015 kan Pasar Bebas Asean, berarti orang luar akan masuk ke Indonesia. Dan bahaya kalau yang bekerja nantinya orang asing. Maka itu, untuk menghadapi hal tersebut, kita berikan pembekalan pendidikan pada mereka,” terangnya.
Pada intinya, PAGI menginginkan rencana kerja para kandidat gubernur/wakil gubernur yang jelas, terkait pendidikan di Jabar. (AVILA DWIPUTRA)
