Pada program itu, terangnya, tarif tiket KA Argopar menjadi jauh lebih murah. Pada kondisi normal, jelas dia, tarifnya sekitar Rp 90-120 ribu per orang, sesuai regulasi tarif batas atas (TBA) dan tarif batas bawah (TBB). Namun, tambahnya, pada program kali ini, tarifnya lebih murah, yaitu kelas bisnis Rp 75 ribu per orang dan kelas eksekutif Rp 85 ribu per orang. Kendati pemberlakuan tarif murah bagi KA Argopar bergulir mulai 9 November, ungkapnya, masyarakat sudah dapat melakukan pemesanan sejak 6 November 2015.
Program lainnya, imbuh Zun, sapaan akrabnya, pihaknya pun memberlakukan tarif khusus rute Bandung-Purwakarta (pp) dan Purwakarta-Jakarta (pp). Tarif kedua rute tersebut, sebutnya, masing-masing Rp 50 ribu per orang untuk kelas eksekutif dan Rp 40 ribu per orang kelas bisnis.
Tentang volume penumpang, Zunerfin mengutarakan, sejauh ini, kondisinya positif. Itu berarti, jelasnya, KA Argopar menjadi salah satu pilihan masyarakat. Secara rata-rata, sebutnya, tingkat isian kursi (okupansi) pada KA Argopar, yang apabila terisi 100 persen, sekitar 250-300 orang per hari, sekitar 75 persen. (ADR)
&&&&&&&&&&&&&&&&&