JABARTODAY.COM – BANDUNG — Sudah saatnya publik di negara ini memanfaatkan energi baru dan terbarukan. Itu karena bahan bakar minyak (BBM) yang berbahan baku fosil, ketersediaannya terus berkurang mengingat konsumsinya yang makin tinggi.
Sebagai lembaga BUMN yang bergerak dalam bidqng energi, PT Pertamina (Persero) memiliki sejumlah program untuk mendukung berbagai upaya pegembangan dan pemanfaatan energi baru serta terbarukan, termasuk melakukan penggalang an partisipasi masyarakat mendiversifikasi dan mengonservasi energi.
Beberapa program berkenaan dengan energi batu dan terbarukan, PT Pertamina menggulirkan sebuah ajang kompetisi. “Yaitu Pertamina Ide Gila Energy Competition 2017. Ini berjalan sejak 15 Desember 2016 dan berakhir 5 Maret tahun ini. Ajang ini sebuah kompetisi ide bisnis inovatif, terobosan produk dan teknologi seputar energi baru dan terbarukan, yang tentunya dapat berdampak positif pada sosial dan ekonomi,” tandas Wakil Ketua Panitia Pertamina Ide Gila Energy Competition 2017 Waljiyanto, pada roadshow Pertamina Ide Gila Energy Competition 2017 di Aula Barat ITB, Jalan Ganesa Bandung, Rabu (25/1).
Menurutnya, agenda ini untuk menggalang partisipasi dan antusiasme masyarakat dalam menciptakan beragam inovasi bisnis dan teknologi berbasis energi baru serta terbarukam bersama Pertamina. Dia berpendapat, negara ini punya potensi sumber daya alam (SDA) berlimpah. “Sebut saja Biofuel, tenaga angin, air, panas bumi, dan sinar matahari yang dapat termanfaatkan sebagai energi alternatif,” tuturnya.
Kepala Pusat Penelitian Energi Baru dan Terbarukan ITB, Dr. Ir. Priyono Sutikno, menilai kompetisi ini sebagai hal yang penting. Pasalnua, jelaa Priyono, krisis energi di negara ini merupakan masalah besar pada masa depan. Antisipasinya, tukas dia, harus ada partisipasi aktif seluruh elemen dalam hal merumuskan ide-ide kreatif. “Ide kreatif itu bisa diawali hal sederhana,” tutupnya. (win)