Empat Mobil Tertimpa Pohon Tumbang Saat Hujan Rintik

Petugas mengevakuasi pohon tumbang di kawasan Jalan Riau, Kota Bandung, Senin (19/10/2020). (jabartoday/eddy koesman)

JABARTODAY.COM – BANDUNG Hujan mengguyur wilayah Kota Bandung pada Senin (19/10/2020) sore. Sebuah pohon tumbang, dan menimpa 4 mobil dan 2 motor yang sedang parkir di bawahnya. Bencana pohon tumbang tersebut, terjadi di kawasan Jalan L.L.R.E Martadinata.

Salah seorang pemilik mobil, Surya (40), mengatakan, pohon tersebut tumbang saat hujan rintik-rintik. Pohon yang menimpa mobilnya tersebut memiliki tinggi sekitar 15 meter.

“Pada saat kejadian pohon tumbang tak ada angin kencang Alhamdulillah saya selamat. Kejadian sekitar pukul 16.45,” kata Surya, di lokasi kejadian.

Selain menimpa mobil milik Surya yang berjenis SUV, pohon tumbang di depan RS Halmahera itu juga menimpa mobil Toyota Avanza dan Toyota Kijang, serta sebuah mobil sedan.

Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa pohon tumbang tersebut. Sebelum pohon tumbang, Surya mengaku sempat berada di dalam mobil, kemudian meninggalkannya.

Berita Terkait

“Setelah itu saya keluar, begitu keluar mobil sudah tertimpa pohon tumbang,” kata Surya.

Selain itu, pohon tumbang yang terjadi di depan RS Halmahera di Jalan Riau, Kota Bandung, menyebabkan trotoar yang menjadi akses pejalan kaki terhalangi dan menimbulkan kemacetan.

Menurut petugas keamanan rumah sakit, Toni (25), tidak ada korban dalam peristiwa itu. Selain pohon, di lokasi tersebut tak ada bangunan lain yang ikut roboh.

Sebelumnya, sekira pukul 16.00, langit mendung secara mendadak menurunkan hujan meski tidak besar.

Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung Dadang Iriana membenarkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, meski menimpa sejumlah mobil mewah.

“Tidak ada korban jiwa, dan petugas sudah melakukan pemangkasan membersihkqn jalan dari pohon tumbang tersebut,” ujar Dadang.

Diakuinya bahwa pohon yang tumbang tersebut cukup besar, dengan tinggi sekitar 10-15 meter dan berdiameter 1,5 meter. Kendati demikian, penyebab pohon tumbang tersebut masih sedang diselidiki.

“Kejadian pohon tumbang tidak ada angin, maka kita sedang mencari tahu penyebabnya,” ucapnya.

Untuk mengantipasi ancaman bahaya pohon tumbang, dia mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati ketika berada di bawah pohon, terlebih dengan curah hujan yang cukup tinggi saat ini. Termasuk ketika dibawah billboard atau reklame lainnya yang berpotensi mengancan keselamatan jiwa.

“Berhati-hati ketika dibawah pohon atau reklame termasuk saat memarkirkan kendaraan,” kata Dadang.

Dadang juga berharap masyarakat untuk melaporkan ketika menemukan adanya pohon yang rapuh atau berpotensi tumbang. Sehingga bisa segera diambil tindakan pencegahan.

“Peran masyarakat dibutuhkan, dengan melaporkan ada pohon tumbang dan rapuh. Sehingga bisa merugikan warga,” pungkasnya. (*)

Related posts