Dorong Literasi, Langkah Ini Ditempuh OJK

Games Stocklab OJK
(jabartoday.com/ISTIMEWA)

JABARTODAY.COM – BANDUNG — Mengacu pada survey Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sekitar 5 tahun silam, tingkat literasi pasar modal masih tipis, hanya sebesar 2,1 persen. Namun, pada tahun lalu, angka literasi itu naik menjadi 4,3 persen.

Karenanya, OJK terus melakukan berbagai upaya untuk terus meningkatkan literasi pasar modal, khususnya, di Jabar. Salah satunya, OJK Kantor Regional Jabar menggandeng PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam sebuah hajatan sosialisasi dan edukasi secara santai dan fun.

“Yaitu berupa Kompetisi Games Investasi Stocklab,” tandas Kepala Bagian Penetapan Sanksi Emiten dan Perusahaan Publik Departemen Pengawas Pasar Modal 1A OJK, Wikki Kadarisman, pada sela-sela Kompetisi Games Investasi Stocklab di Convention Hall Pajajaran Gedung Kantor OJK Regional Jabar, Jalan Ir H Djuanda Bandung.

Wikki meneruskan, Games Stocklab adlaah sebuah alat peraga pasar modal. Fungsinya, jelas dia, menyimulasikan kegiatan berinvestasi pasar modal. Sain itu, lanjutnya, juga bermanfaat sebagai alat edukasi buatan OJK bersama Ryan Filbert, penulis buku dan inspirator investasi Pasar Modal.

Dijelaskan, Games Stocklab berbentuk permainan kartu. Permainan, yamg rencamanya berlangsung di 19 kota besar, dan Bandung merupakan yamg ke-4, ini, imbuhnya, adalah untuk mengasah kemampuan menganalisa saat berinvestasi dan bertransaksi, baik saham maupin reksadana. Kemudian, sahutnya, sebagai alat edukasi bagi kalangan awam investasi pasar modal.

Plt Direktur Pengawasan Lembaga Jasa, Keuangan (LJK) 2 dan Manajemen Strategis Kantor OJK Regional 2 Jabar, Lasdini Purwanti, mengatakan, Games Stocklab pun bertujuan memperluas wawasan dan peran masyarakat dalam penggunaan produk dan jasa keuangan bidang pasar modal. “Harapannya, tingkat literasi keuangan Indonesia khususnya pasar modal kian dan terus meningkat, utamanya, kalangan generasi muda,” tutupnya. (win)

Related posts