JABARTODAY.COM.:BANDUNG- Yayasan Lembaga Bantuan Konsumen (YLBK) Kabupaten Bandung menghimbau agar masyarakat Jawa Barat sekitarnya waspada dengan kemungkinan beredarnya makanan dan minuman tidak layak konsumsi menjelang Ramadhan dan Idul Fitri. Peringatan itu disampaikan karena para pengusaha sering melakukan cuci gudang demi meraup keuntungan yang besar.
“Biasanya ada saja oknum pengusaha dan penjual makanan yang ‘nakal’ sengaja cuci gudang menjual murah barang-barangnya. Apalagi masyarakat kita itu konsumtif di bulan puasa dan Lebaran,” kata Ketua YLKB Kabupaten Bandung Ilham Samudra Baskoro kepada wartawan, Senin (14/5).
Menyikapi hal tersebut, kata Baskoro, pihaknya sengaja mengeluarkan peringatan kepada masyarakat agar dapat berhati-hati dalam memilih dan membeli produk makanan jadi dan makanan olahan.
“Kalau dibiarkan tanpa adanya pengawasan dan penertiban, kami khawatir dapat menimbulkan masalah kesehatan, bisa saja toh, makanan itu menyebabkan keracunan karena sudah tidak layak konsumsi. Kasus seperti ini biasanya marak di daerah lain jelang puasa dan Lebaran. Tapi saya berharap hal seperti ini tidak terjadi di Kabupaten Bandung,” terang Baskoro.
Dia mencontohkan, selain makanan kemasan dari berbagai merek ternama hingga makanan kemasan yang dijual kiloan tanpa merek dan tanggal kedaluwarsa, saat ini dapat dengan mudah ditemui di sejumlah pasar tradisional, warung dan toko kelontongan. Ia menengarai produk makanan yang kedaluwarsa ini juga tidak menutup kemungkinan beredar di pasar modern. [fah]
