JABARTODAY.COM, BANDUNG – – Genosida yang dilakukan penjajah Israel terhadap rakyat Palestina masih terus terjadi hingga saat ini. Jumlah korban yang penduduk sipil Palestina setidaknya dalam 9 bulan terakhir ini sudah hampir mencapai 40.000 orang, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak, orang tua, kaum perempuan dan sipil sekitar 75%.
Melanjutkan dukungan kepada rakyat Palestina tersebut, elemen Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Bela Palestina Boikot Israel (ABABIL) akan menggelar aksi sekaligus Launching 1000 Spanduk Boikot Israel pada Sabtu (13/7/2024) di Kota Bandung.
Hal ini disampaikan Dani Mohamad Ramdan selaku Ketua Pelaksana saat menggelar konferensi pers di Masjid Istiqomah, Kamis (11/7/2024). Dani menambahkan aksi akan dimulai pukul 07.00 wib dengan titik kumpul di depan Gedung Sate Jl. Diponegoro kemudian melanjutkan dengan longmarch melalui Jl.Merdeka (BIP) dan berakhir di depan Merdeka Jl.Asia Afrika.
“Di depan Merdeka tersebut akan ada orasi dari sejumlah tokoh nasional dan Jawa Barat,”terangnya.
Dani menambahkan bahwa salah satu tujuan dari aksi nantinya untuk ,emberikan kontribusi lebih khususnya kepada saudara di Palestina yang hingga saat ini semakin menderita dan bertambahnya jumlah korban khususnya anak-anak dan Perempuan.
“Ini merupakan kelanjutan dari aksi yang telah kami digelar sebelumnya di beberapa titik gerai-gerai khususnya makanan cepat saji yang terafiliasi pro Israel (McD, Starbucks, KFC dll) di Bandung Raya. Selain itu juga akan ada aksi pemasangan spanduk boikot produk pro Israel yang diharapkankan dapat memutuskan logistik pendukung Israel,”terangnya.
Lebih lanjut Dani menambahkan nanti akan digelar juga launching 1000 spanduk boikot produk pro Israel yang ditandai dengan pemasangan di beberapa gerai terafiliasi pro Israel di Kota Bandung. Ini diharapkan dapat memotivasi, menginsipirasi dan mengedukasi masyarakat khususnya kaum muslim di Jabar dan Indonesia agar lebih peduli kepada kondisi Palestina, minimal dengan tidak mengkonsumsi produk pro Israel.
“Sebab kami lihat masih ada sebagian kaum muslimin yang mengkonsumsi produk pro Israel, tentu ini sangat disayangkan. Harapkan kita gerakan boikot ini dari Bandung dapat meruntukkan ekonomi zionis.
Sementara ditarget massa 5 hingga 10 ribu akan hadir dari wilayah Bandung Raya dan kota-kota di Jawa Barat. 1000 spanduk sendiri nantinya akan di pasangan di wilayah Bandung Raya dan kedepannya di wilayah Jabar.
“Kami mengajak kepada semua elemen masyarakat Indonesia khususnya Jawa Barat untuk terus menggemakan dan melakukan BOIKOT ISRAEL dan seluruh produk yang terafiliasi dengannya, dan salah satu program yang akan kami laksanakan adalah membuat 1000 spanduk BOIKOT ISRAEL, yang nanti akan dipasang didepan gerai-gerai terapiliasi dengan Israel, dan akan kita sebar di seluruh wilayah Bandung Raya dan Jawa Barat. Sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat yang masih gagal faham tentang genosida yang terjadi di Palestina. Ayo kita pasti bisa. Kita buktikan bahwa kita menjadi bagian dari kemerdekaan Palestina. Kita ambil bagian dalam menghapus penjajahan diatas dunia sesuai amanat konstitusi negara kita,” ajaknyanya.
Dalam kesempatan tersebut Ustadz Muhammad Roinul Balad selaku penasihat Ababil menyampaikan bahwa salah satu tujuan dari aksi yang dimaksudkan untuk tetap menjaga spirit membela Palestina khususnya di Bandung Raya, Jawa Barat dan di Indonesia.
“Setidaknya ada tiga hal yang hendak kita sampaikan. Yang pertama edukasi boikot produk pro Israel yang tadi diketahui masih ada yang mengkonsumsi. Yang kedua ingin mengedukasi pola pikir dan gaya hidup yang cenderung meniru seperti mereka . Hadits Nabi yang menyebutkan bahwa menyerupai suatu kaum sama dengan kaum itu sendiri termasuk pola piker, perilaku termasuk gaya hidup kita jangan sampai seperti kaum zionis,” terangnya.
Selanjutnya yang ketiga adalah ingin masyarakat menjadi tersadarkan pentingnya membela Palestina lalu meninggalkan dan menjauhi produk yang pro Israel.
Ustadz Roin menambahkan bahwa apa yang sedang terjadi di Palestina dimana Israel terus melakukan kebiadaban sebenarnya bukan sekedar perang teritorial tetapi lebih pada pertarungan peradaban yakni eksistensi kaum muslimin dan kaum kafir.
“Jika suatu tanah atau wilayah dikuasai kaum kafir maka pilihannya hanya ada dua yakni ikut kafir atau terbunuh karena melawan dengan melakukan peperangan. Ini terbukti seperti yang saat ini terjadi di Palestina,”terangnya.
Selain itu aksi bela ini juga dimaksudkan untuk menjaga spirit ukhuwah diantara kaumu muslimin dan harokah dalam membela Palestina.
“Kedepannya kita serukan juga untuk memboikot produk Amerika yang pro Israel karena kalau Amerika bangkrut maka insya Allah Israel pun lumpuh tak berdaya. Harapan kita tentunya mendorong pemerintah Indonesia untuk lebih aktif lagi agar Palestina segera merdeka,” pungkasnya.
Sementara H. Dicky dari Barkin yang ditunjuk menjadi korlap keamaan menyampaikan nantinya akan ada 2 mobil komando dimana 1 utama yang 1 sebagai pendukung.
“Kita akan mulai pukul 07.00 wib dengan pembukaan aksi di depan Gedung Sate yang kemudian dilanjutkan melalui rute Jl merdeka ( BIP/ pasang spanduk) kemudian ke Jl Asia Afrika ( gedung Merdeka) yang diisi orasi para tokoh,”terangnya.
H.Dicky juga menyampaikan nanti akan ada stand produk-produk lokal yang berkualitas sebagai alternatif produk pro Israel yang di boikot sehingga diharapkan Masyarakat tidak mengalami kesulitan untuk mendapatkan produk pengganti.
Sebagaimana disampaikan berikut ini daftar orator aksi bela Palestina dan launching 1000 spanduk boikot produk pro Israel:
- K.H. Ahmad Sobri Lubis S.Pd.l
- K.H. Dr. Zaitun Rasmin, Lc., MA
- K.H. Dr. Ahmad Heryawan, Lc., M.Si.
- K.H. Bachtiar Natsir, Lc., MM
- Munarman S.H., M.H.
- K.H. Atian Ali Da’i, Lc., MA
- K.H. Kohar Al-Qodsy, Lc.
- Prof. Dr. Anton Minardi, S.H., M.Ag
- Ust. Rizal Fadhilah, S.H.
- Habib Zaky Bin Ali Alaydrus
- Dr. H. Edwin Senjaya, S.H.
- Ust. Roni Abdul Fatah, Lc., MA.
- Ust. Iman Budiman
- Ust. Roinul Balad, S.Sos.I
- Ust. Mohammad Budiman
- Ust. Dani MR
- Ust. Agus Sobarna
- Kg.H. Ahmad Dicky
- Ust. Ilham Jaya R, Lc., M.HI.
- Kang Ray Sahreza
- Ustad Muhsin Al Fikri, S.Sos.,M.Ikom
- Ustadz Hidayatullah, SHI, MAg
- Ustadz Ahmad Basyir Munawaar
- Rian Trinoto
Dll