
JABARTODAY.COM – Universitas Pamulang melakukan kerjasama strategis dengan Pemerintah Kota Tegal guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Pemerintah Kota Tegal, khususnya di lingkungan Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian(Disnakerin). Kerjasama tersebut dilakukan atas dasar kesadaran kedua belah pihak mengenai pentingnya kualitas SDM saat ini dan mendatang.
Direktur Pascasarjana Universitas Pamulang, Dr. Ir. Sarwani menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan kerjasama dengan berbagai pihak termasuk Pemkot Tegal dalam usaha meningkatkan kualitas pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. Menurut Sarwani, Tri Dharma Perguruan Tinggi mencakup tiga aspek penting yakni pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, dan pengabdian kepada masyarakat.
Adapun isi perjanjian dan bentuk kerjasamanya dituangkan secara terperinci dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani Senin (27/8) oleh Direktur Pascasarjana dan Pihak Pemerintah Kota Tegal. Dalam penandatanganan MoU tersebut Pihak Pemkot Tegal diwakili Kepala Dinas tenaga Kerja dan Perindustrian Heru Setyawan, sedang pihak Universitas Pamulang diwakili oleh Direktur Pascasarjana Dr. Ir. Sarwani didampingi sejumlah Kaprodi.

Fokus kerjasama ditujukan pada dua prodi dilingkungan Pascasarjana yaitu Prodi Magister Hukum (MH) dan Prodi Magister Manajemen (MM), Prodi Manajemen, Prodi Administrasi Perkantoran (AP), Prodi Matematika, dan prodi Teknik Industri.
Laksanakan PKM
Usai penandatangan kerjasama tersebut pihak Universitas Pamulang langsung melakukan bentuk Pengabdian Kepada Masyarakat berupa pemberian ceramah dengan topik “Tantangan dan Strategi Kewirausahaan Ditengah Kompetisi Global”. Tampil sebagai pembicara yaitu Dr. Yayan Sudaryana. Yayan dikenal sebagai ahli sekaligus praktisi yang memiliki banyak pengalaman dalam dunia perindustrian dan ketenagakerjaan.
Menurut Yayan, pemerintah Kota Tegal harus mampu meningkatkan kualitas layanan usaha yang prima bagi para UKM melalui berbagai fasilitas teknologi informasi yang kini semakin diminati oleh masyarakat global.
“Kita harus betul-betul memanfaatkan kecanggihan IT dengan cara bersaing meningkatkan kualitas produk, jika kualitas produknya bagus dan harga yang kompetitif, maka pasar kita menjadi sangat luas hingga ke mancanegara,” jelas Yayan yang juga dosen pascasarjana Universitas Pamulang itu.
Yayan berharap, dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian akan lebih kreatif dalam memberikan layanan sehingga memudahkan masyarakat untuk terus mengembangkan kemampuannya dalam berwirausaha.
Heru Setyawan mengaku sangat senang dan menyambut baik masukan dan ide-ide kreatif serta kerjasama dengan Universitas Pamulang. Heru berjanji akan terus meningkatkan kerjasama tersebut melalui pengiriman calon-calon mahasiswa untuk melanjutkan studi di Universitas Pamulang. “Jarak Tegal dan Tangerang Selatan yang hanya ditempuh 5 jam itu sangat memungkinkan dilakukan kerjasama yang lebih erat,” tukas pria yang dikenal tangkas itu. (tur)