JABARTODAY.COM.: BOGOR- Ketua Tim Evakusi musibah Sukhoi Superjet 100, Kolonel Infantri AM Putranto membantah sinyalemen bahwa ada korban pesawat komersial itu yang ditemukan menggantung di pohon di lokasi kejadian dengan parasut di tubuhnya.
“Kalau menggunakan pelontar dan menggunakan parasut itu kan untuk pesawat tempur, kalau ini pesawat domestik, jadi tidak ada itu,” katanya, diPosko kendali operasi evakuasi di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu.
Sebelumnya, sejumlah media online mengabarkan temuan tubuh “pilot” yang dalam keadaan utuh menggantung di pohon dengan menggunakan parasut.
Ia menegaskan, pihaknya sampai sekarang belum menerima konfirmasi hal seperti itu.
Ia menegaskan, pihaknya sampai sekarang belum menerima konfirmasi hal seperti itu.
“Tapi yang jelas, kami menemukan dompet milik pilot pesawat itu atas nama bernama Alexander Yablontsev,” katanya.
Di bagian lain, ia menyatakan sampai sekarang Tim gabungan SAR belum menemukan kotak hitam dari pesawat tersebut yang bisa mengungkap penyebab dari musibah itu.
“Kami berusaha mencari kotak hitam itu, mudah-mudahan dapat segera diketahui,” katanya [Alfian]
