JABARTODAY.COM – BANDUNG
Rektor Unpad, Prof. Ganjar Kurnia, mengingatkan mahasiswa baru agar selalu menjaga amanah kemerdekaan. Dengan begitu, tidak terjadi lagi krisis karakter yang dapat melemahkan identitas bangsa.
“Kemerdekaan adalah a
manah. Saya tidak bisa membayangkan bagaimana perasaan pahlawan yang gugur setelah melihat kondisi negara kita seperti sekarang ini,” kata Ganjar saat berbicara dalam dalam kegiatan Video Conference Kuliah Terintegrasi Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Mahasiswa Baru Unpad Tahun Akademik 2012/2013, di Auditorium Bale Sawala Gedung Rektorat Kampus Unpad Jatinangor, Senin (3/9).
Menurut Ganjar, saat ini terjadi krisis budaya dan karakter seperti pada aspek kejujuran, tanggung jawab, disiplin, taat hukum, sopan santun, kepedulian, kerja keras, saling menghargai, toloreansi, dan semangat kebangsaan yang semakin menurun.
“Jika ini dibiarkan terus menerus, karakter bangsa ini semakin lama semakin menurun, bahkan hilang sama sekali,” tandas Ganjar.
Koordinator Mata Kuliah PKn UPT Bidang Studi Unpad, Dr. H. Fahmy Lukman, M.Hum., mengungkapkan, salah satu mata kuliah dasar atau yang lebih dikenal dengan Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) yang wajib d ikuti oleh mahasiswa baru adalah PKn).
“Mata Kuliah PKn diberikan kepada mahasiswa baru yang bertujuan untuk membentuk kepribadian. Itu diharapkan dapat membentuk kecerdasan intelektual bukan hanya bersifat kognisi namun juga afeksi dan psikomotorik,” ujar Fahmi.
Fahmi menyebutkan, Kuliah Umum PKn diikuti oleh mahasiswa baru dari semua fakultas. Dengan menggunakan metode teleconference (learning broadcasting) mahasiswa baru dapat menyimak perkuliahan melalui streaming yang dipusatkan di Bale Sawala ke beberapa lokasi di area Kampus Unpad Jatinangor dan Bandung. Untuk di lokasi Bale Sawala, kuliah umum ini dihadiri oleh mahasiswa dari Fakultas Farmasi dan Fakultas Psikologi. (DEDE SUHERLAN)
