JABARTODAY.COM – BANDUNG Daerah rawan terjadinya bentrok pada saat Pemilihan Gubernur Jawa Barat mendatang ada di tempat yang juga menyelenggarakan pilkada bersamaan dengan pilgub, yakni Kabupaten Sumedang, Kota Sukabumi, dan Kabupaten Cirebon. Hal itu disampaikan oleh Kepala Polda Jabar Inspektur Jenderal Tubagus Anis Angkawijaya.
“Pokoknya daerah yang lintas pilkada, yang ngadain pilkada bareng sama pilgub. Seperti di Sumedang,” kata Anis dalam jumpa pers di Mapolda Jabar, Rabu (6/2).
Selain itu, Anis menambahkan, daerah priangan dinilai juga agak rawan, seperti Garut, Tasikmalaya, Ciamis maupun Banjar. Hanya saja, pihaknya telah mengantisipasi daerah tersebut agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Kalau untuk rawan (kriminalitas) ada di Purwakarta dan Karawang sekarang ini,” ungkapnya.
Di kesempatan yang sama, Anis juga menyebut, bila pasangan calon gubernur dan wakil gubernur akan dikawal oleh 12 orang, masing-masing 6 orang. Sehingga total anggota yang diturunkan untuk mengawal mereka sebanyak 60 personel. Sebelumnya, pasangan Cagub-Cawagub Jabar dikawal 6 orang, masing-masing 3 orang.
