JABARTODAY.COM – BANDUNG –– Energi listrik menjadi sebuah komoditi vital yang dibutuhkan masyarakat. Karenanya, pemerintah menggulirkan program 35 ribu Mega Watt (MW) sebagai langkah pemenuhan kebutuhan listrik di seluruh wilayah tanah air, tidak terkecuali Jabar.
Sebagai lembaga Merah Putih bidang kelitrikan PT PLN (Persero) mendorong terealisasikan program pemerintah itu. Beragam upaya terus dilakukan PT PLN (Persero). “Tahap pertama, bantuan sambungan listrik ini menyasar 40 ribu kepala keluarga di Jabar dan Banten,” tandas Direktur Utama PT PLN (Persero), Sofyan Basyir.
Dikatakan, yang baru saja bergulir, bersama PT Pertamina (Persero), pihaknya melakukan penyambungan gratis bagi 400 warga kurang mampu di 3 kecamatan Kabupaten Tasikmalaya, yang merupakan bagian tahap pertama sambung gratis. Yaitu, sebutnya, Rajapolah, Kecamatan Singaparna, dan Karangnunggal.
Sofyan menjelaskan, ke-40 ribu KK itu terdiri atas 8.000 KK di Kabupaten Cianjur, 9.400 KK di Kabupaten Garut, 3.000 KK di Kabupaten Pangandaran. Kemudian, tambah dia, sebanyak 7.000 KK di Kabupaten Sukabumi, 10.000 KK di Kabupaten Tasikmalaya, dan 2.600 KK di Kabupaten Serang, Banten.
Sementara itu, data menunjukkan, rasio elektrifikasi Jabar berada pada level 96, 51 persen. Sebanyak 316.947 KK belum teraliri listrik. Khusus Kabupaten Tasikmalaya, rasio elektrifikasi mencapai 92 persen. Tinggal sebanyak 28.977 KK di kabupaten itu yang belum teraliri listrik. (win)
