JABARTODAY.COM – BANDUNG Dua Belas Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Gerindra menggerudug kantor Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra Jawa Barat pada Kamis (2/5). Kedatangan mereka untuk meminta kejelasan soal tidak masuknya Bakal Calon Legislatif yang diusung oleh 31 PAC Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat ke dalam Daftar Caleg Sementara Partai Gerindra, yakni Nuke Nugraha.
Menurut perwakilan PAC Partai Gerindra, Prayogo, DPD tidak memberikan keterangan yang jelas soal ditolaknya Bacaleg mereka. Padahal, 31 PAC sudah menyetujui dan menandatangani dukungan bagi Nuke. “Maka itu, kami mengajukan mosi tidak percaya kepada DPD Gerindra terkait hal ini,” ujarnya usai mediasi dengan pihak DPD.
Sedangkan, DPD Partai Gerindra Jabar yang diwakili oleh Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jabar, Ishak, menyebut, mosi tidak percaya adalah dinamika biasa dalam politik. Mengenai yang dipermasalahkan PAC, pihaknya sudah melalui mekanisme dengan mendengar keterangan dari kedua belah pihak.
Nuke sendiri tidak masuk, diutarakan Ishak, disebabkan membludaknya pendaftar ke partai pimpinan Prabowo Subianto itu. “Dan semua ada batasannya yang membuat kami beberapa langkah dan melakukan dialog sesuai arahan DPP. Ketidaksiapan kursi untuk menerima pendaftar dan mengakomodir seluruhnya,” jelas Ishak.
Keduabelas PAC itu sendiri akan berangkat ke Jakarta untuk melaporkan soal mosi tidak percaya tersebut kepada DPP Partai Gerindra. (VIL)
