JABARTODAY.COM – BANDUNG
Suasana pertandingan sepakbola sangat terasa di Sasana Budaya Ganesha dalam acara Pasanggiri Mojang Jajaka Jawa Barat 2012, Selasa (27/11). Bukan karena 25 mojang jajaka kabupaten/kota se-Jabar akan bermain bola, namun karena para pendukung masing-masing pasangan yang sangat bersemangat. Dari suara drum, terompet dan tabuhan genderang dibunyikan yang menimbulkan keriuhan, persis seperti di stadion.
Acara sendiri sempat molor lebih dari satu jam, yang direncanakan mulai pukul 19.00 WIB. Setelah kedatangan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jabar Nunung Sobari dan Ketua Dekranasda Jabar Netty Heryawan, Pasanggiri Moka Jabar 2012 dimulai sekitar pukul 20.45 WIB. Dan dibuka dengan tarian khas Jabar.
Netty sendiri mengatakan pemilihan Moka Jabar tidak berdasarkan fisik saja, namun kecerdasan dan memiliki kedisiplinan. “Para Mojang dan Jajaka diharapkan memiliki jiwa leadership, karena mereka adalah calon pemimpin masa depan,” sebutnya, di sela acara, Selasa malam.
Netty sendiri menjadi juri kehormatan dalam acara tersebut. Dalam pembukaan sebelum pengumuman Mojang Jajaka Jabar Pinilih 2012, ia juga menyatakan tidak ada yang kalah dalam pasanggiri tersebut. “Tidak ada yang kalah. Mojang Jajaka yang ada disini semuanya pemenang,” imbuhnya.
Tema Pasanggiri Moka Jabar tahun ini adalah Go Green, karena relevan dengan kondisi saat ini, yang telah mengalami pemanasan global. Maka itu ada penghargaan baru bagi para moka, yaitu Mojang Jajaka Lingkungan Hidup. Selain itu, para moka diharapkan dapat menjadi sarana bagi para pemuda Jabar untuk melestarikan, mengembangkan dan mempromosikan pariwisata dan budaya di Jabar.
Dan dalam pengumuman yang berlangsung sekitar pukul 00.30 WIB itu, Widya Sarasayu Kusuma M (Kota Bandung) dan Yuda Purwa Purnama (Kabupaten Bandung Barat) menjadi Mojang Jajaka Pinilih 2012. Keduanya dijemput oleh pemenang Moka Jabar 2011 dan disambut meriah oleh para pendukungnya. (AVILA DWIPUTRA)
