JABARTODAY.COM – BANDUNG
Berniat menjenguk kekasihnya, Dewi (27), harus berurusan dengan pihak berwajib. Itu karena dirinya tertangkap basah oleh petugas Lembaga Pemasyarakatan Kelas II-A Banceuy setelah berusaha menyelundupkan shabu.
Kepala Lapas Kelas II-A Banceuy Agus Irianto menuturkan, sekitar jam 10.00, Senin (2/6/2014), saat petugas melakukan pemeriksaan badan pada Dewi, di dalam kemaluannya terdapat shabu seberat 37,5 gram. “Untungnya barang (shabu) ini belum sampai ke tangan tahanan,” ujar Agus.
Tahanan yang dimaksud adalah Bojes yang tidak lain pacar Dewi. Dikatakan Dewi, dirinya tidak mengetahui bahwa benda itu adalah shabu. Ia hanya dititipin oleh seseorang saat akan membesuk sang kekasih hati. “Saya tahunya itu obat tidur. Dititipin sama orang di depan (Lapas), katanya harus disembunyiin,” aku janda 2 anak itu.
Dewi yang sudah 2 tahun memadu cinta dengan Bojes, tidak mengetahui pekerjaan sang kekasih. Bahkan, tidak tahu bila Bojes sering menggunakan barang haram tersebut. Setelah diperiksa lebih dalam, sepatu yang digunakan Dewi memiliki lubang untuk menyimpan sesuatu. “Saya ga tahu (ada lubangnya). Saya dikasih sama orang di depan,” tukas wanita asal Sumedang itu.
Ditegaskan Agus, pihaknya sangat serius memberantas peredaran narkoba di dalam lapas. Namun, ia tidak memungkiri agak sulit mencegah perbuatan tersebut. “Kita sangat serius memberantas peredaran narkoba dan ini salah satu bukti kita,” tandas pria asal Kuningan ini. (VIL)
