JABARTODAY.COM – BANDUNG
Dinas Kebakaran Kota Bandung menargetkan pada awal 2013 mendatang bisa memiliki sepeda motor khusus. Hal tersebut agar lebih memudahkan para petugas saat memadamkan api yang terjadi di pemukiman padat penduduk. Hal ini diutarakan Kepala Dinas Kebakaran Kota Bandung Alwiansyah Nasution sesaat setelah dilantik menggantikan Jhon Siregar.
Menurutnya, tahun ini pihaknya sudah menganggarkan pembelian sepeda motor yang dirancang secara khusus. “Kita ingin memiliki sepeda motor khusus yang sudah dirancang. Sehingga, pada saat mendatangi lokasi yang padat penduduk, sepeda motor ini bisa masuk,” ujar Alwiansyah dalam acara serah terima jabatan di Dinas Kebakaran Kota Bandung, Jalan Sukabumi, Senin (17/9).
Dikatakan Alwiansyah, ke depan secara teknis, akan menyediakan sepeda motor tersebut per wilayah. “Jadi di Kota Bandung ini akan kita bagi menjadi enam wilayah. Setiap wilayah satu unit motor, jadi total semua sekitar enam motor,” paparnya.
Disinggung ketersediaan mobil pemadam kebakaran, Alwiansyah menyebut, saat ini baru ada 29 unit mobil. “Total mobil memang ada 29 unit. Namun yang efektif hanya 16 unit saja karena yang lainnya rusak akibat faktor usia,” ungkapnya.
Alwiansyah juga menginginkan adanya penambahan jumlah personel yang saat ini terbilang minim. “Saat ini, jumlah personel atau petugas hanya 200 orang. Padahal idealnya 500 personel,” katanya.
Pria berkumis tebal ini bukan orang lama di korps berslogan Yudha Brama Jaya. Sebelumnya, Alwiansyah menempati kursi Sekretaris Diskar Kota Bandung.
Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Bandung Ayi Vivananda menyambut positif rencana korps biru tersebut. “Manfaatnya sudah jelas. Dengan adanya sepeda motor khusus ini, lokasi yang sulit dijangkau oleh mobil bisa diakses menggunakan sepeda motor,” ucap Ayi.
Soal anggaran sendiri, Ayi memastikan adanya penambahan, untuk pengadaan sepeda motor tersebut. “Untuk jumlahnya nanti kita akan lihat dulu, berapa yang dibutuhkan dan juga harga motornya itu,” imbuhnya.
Ayi juga berharap kepemimpinan Alwiansyah dapat mengatasi kebakaran di Kota Bandung lebih baik lagi. “Saya berharap kinerja petugas bisa lebih ditingkatkan. Untuk hydrant atau air yang digunakan mobil damkar bisa dimanfaatkan terlebih dahulu di dua lokasi yang masih aktif, yakni di Jalan Supratman dua hydrant dan di Ujungberung dua hydrant, dari total yang ada seluruhnya sebanyak 128,” tutup politisi PDIP tersebut. (AVILA DWIPUTRA)
