JABARTODAY.COM, BANDUNG — Tim Seleksi (Timsel) anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Barat sudah memilih 21 nama calon komisioner KPDI Jabar.
Daftar 21 nama bakal calon komisioner KPID Jabar sudah diserahkan Timsel kepada Komsi I DPRD Provinsi Jawa Barat, di Gedung DPRD Jabar, Selasa (1/9/2020).
Kini DPRD Jabar melakukan uji publik dengan mengumumkan dan meminta masukan dari masyarakat tentang nama-nama calon komisioner lembaga penyiaran tersebut.
DPRD Jabar memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan tanggapan dan masukan mengenai calon Anggota KPID Jabar tersebut.
Dirilis laman resmi dan akun Twitter DPRD Jabar, tanggapan dan masukan disampaikan langsung atau melalui surat ke Bagian Humas dan Protokol Sekretariat DPRD Jabar Jl. Diponegoro No. 27 Bandung atau via email humas.dprd@jabarprov.go.id dengan disertai data dan fakta pendukung.
Masukan masyarakat ditunggu hingga 14 September 2020.
Ketua Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat Bedi Budiman mengapresiasi hasil kerja Timsel KPID Jabar.
“Kami mengapresiasi kerja timsel yang telah lama bekerja dalam proses seleksi ini, dan dalam perjalannya sempat terintrupsi oleh pandemi Covid-19,” ujar Bedi.
Bedi mengatakan, setelah pihaknya menerima 21 nama bakal calon anggota KPID Provinsi Jawa Barat akan mengumkankan nama-nama tersebut kepada publik melalui media massa.
Bedi menyebutkan, 21 bakal calon tersebut akan dilakukan uji publik yang akan berlangsung selama 10 hari kerja.
“Setelah kami menerima informasi dari publik mengenai ke 21 orang tersebut, kami akan melanjutnya kepada tahap fit and proper test hingga terpilih 7 orang komisioner KPID Provinsi Jawa Barat periode 2020-2023″ katanya.
Menurutnya, ia akan segera menjadwalkan fit and proper test dan mempersiapkan prosesnya dengan memperhatikan protokol kesehatan.
Menurut Ketua Timsel KPID Jabar periode 2020-2023, Dadang Rahmat Hidayat, ada 122 pelamar yang berjuang dalam seleksi Anggota KPID.
“Kemudian kami ranking menjadi 42 besar setelah mengikuti tahapan psikotest dan uji kompetensi. Kemudian kami gabungkan kembali dengan hasil wawancara timsel sehingga menghasilkan 21 besar,” katanya.
Berikut ini daftar 21 nama calon anggota KPID Jabar 2020-2023:
Sebelumnya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Barat, Setiaji, mengatakan, dari hasil wawancara terhadap beberapa kandidat komisioner KPID Jabar, banyak dari mereka yang menonjol sehingga persaingan masuk 21 besar sangat seru.
“Tentunya akan seru lagi pada waktu kami menentukan siapa yang nanti lolos di 21 besar karena kalau kita lihat dari 42 besar yang lolos nilainya juga rata-rata cukup tinggi sehingga wawancara ini penentu yang nanti akan lolos di 21 besar,” ucapnya.
Setiaji mengatakan, ada beberapa kriteria yang layak untuk masuk ke 21 besar, di antaranya selain mereka memiliki latarbelakang dibidang penyiaran tetapi juga harus memiliki hal-hal lain yang nantinya memperkuat visi penyiaran juga visi dan misi mereka terkait apa yang akan diprogramkan jika nanti terpilih menjadi komisioner KPID.
“Kriteria yang layak tentunya pertama memiliki background bukan hanya dibidang penyiaran tapi juga hal lain nanti memperkuat visi penyiaran, kemudian visi dan misi mereka termasuk mengulas permasalahan-permasalahan yang selama ini terjadi di KPID untuk diperbaiki,” katanya.
Setiaji yang juga anggota Pansel KPID Jabar menegaskan, komisioner KPID Jawa Barat terpilih harus profesional serta bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi saat ini yang terus berkembang sesuai kebutuhan.
“Saya berharap, komisioner KPID Jabar terpilih merupakan mereka yang profesional serta bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi saat ini,” ucapnya dilansir laman resmi Humas Jabar.
PENGUMUMAN CALON ANGGOTA KOMISI PENYIARAN INDONESIA DAERAH PROVINSI JAWA BARAT PERIODE 2020 – 2023 pic.twitter.com/ogWFOP1jsV
— Humas DPRD Jabar | #75TahunJabar (@dprdjawabarat) September 1, 2020
