JABARTODAY.COM – BANDUNG Guna mendorong kinerja sekaligus menyikapi persaingan yang kian ketat, melakukan investasi menjadi salah satu opsi para pelaku industri, baik swasta, maupun BUMN-BUMD. Adalah PT Pindad (Persero) yang siap melakukan stategi tersebut.
Lembaga BUMN tersebut berinvestasi cukup besar. Bentuknya, membangun dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. “Kami bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Bentuk kerja sama tersebut yaitu mengembangan SDM,” ujar Direktur Utama PT Pindad, Sudirman Said, belum lama ini, usai pendandatanganan Nota Kesepahaman yang ditandatangani Direktur Utama PT Pindad, Sudirman Said, dan Direktur Utama LPDP, Eko Prasetyo, di Komplek Pindad.
Sudirman menjelaskan, saat ini, pihaknya berada pada proses transformasi organisasi. Hal itu, lanjut dia, membuat pihaknya bertekad untuk memperkuat barisan SDM-nya. Karenanya, tuturnya, pihaknya berencana mengirim SDM untuk menimba ilmu di beberapa negara, utamanya, yang berkaitan dengan industri pertahanan. “Untuk memperkuat kualitas SDM, kami pun menyerap menyerap para luluan magister yang dibiayai LPDP,” kata Sudirman.
Menurutnya, melalui pola dan strategi pengembangan SDM, pihaknya kapasitas produksi. Hal itu, jelas dia, bertujuan untuk guna memenuhi kebutuhan alat utama sistem pertahanan (alutsista) secara mandiri. Untuk itu, terang dia, investasi, riset, pengembangan SDM, moderniasi teknologi produksi, dan memperkuat modal kerja menjadi satu diantara sekian banyak fokus perusahaan tersebut.
“Selama sekitar 14 tahun, kami stagnan. Selama itu, kami tidak melakukan ada rekrutmen dan mengirim SDM belajar ke luar negeri. Tapi, tahun depan, kami menargetkan SDM belajar di luar negeri dan siap menyerap lulusan program LPDP,” paparnya.
Berkenaan dengan kerjasama LPDP, sebuah lembaga yang bernaung pada Kementerian Keuangan, Sudirman menyatakan, pada intinya, berdasarkan Nota Kesepahaman, LPDP siap mendukung pengembangan produk stategis lembaga yang dipimpinnya itu. Selain itu, ucap dia, bersama LPDP, pihaknya melakukan talent scouting penerimaan bea siswa. Dia berpendapat, bagi PT Pindad, kerja sama dengan LPDP merupakan langkah strategis.
Direktur Utama LPDP Eko Prasetyo menambahkan, kerja sama ini merupakan sebuah terobosan baru untuk mendorong pengembangan SDM perusahaan strategis nasional. Harapannya, tukas Eko, pihaknya dapat turut berperan mengembangkan sekaligus mendorong kapasitas perusahaan strategis nasional.
Bagi pihaknya, imbuh dia, pola kerja sama dengan PT Pindad menjadi sebuah sarana untuk menambah wawasan. “Ini dapat membuat kami berkontribusi positif mengembangkan SDM mumpuni pada industri pertahanan,” tutup Eko. (ADR)
