JABARTODAY.COM – BANDUNG — Mencatat rapor kknerja positif senantiasa menjadi hal yang ingin dicapai siapa pun, tidak terkecuali dunia usaha san industri. Pun halnya dengan industri raksasa multi segmen, PT Astra International Tbk.
Tahun lalu, industri yang memiliki banyak anak perusahaan itu sukses membukukan grafik pertumbuhan bisnis yang prima.”Kami bersyukur atas apa yang telah kami capai selama tahun iNi. Ini berkat kerja keras dan kerjasama yang terjalin baik,” tandas Presiden Direktur PT Astra International Tbk, Prijono Sugiarto.
Data memperlihatkan, perolehan laba bersih konsolidasi selama 2017 yng tumbuh melejit. Tahun lalu, PT Astra International Tbk meraup laba bersih konsolidasi bernilai Rp 18,9 triliun atau bertumbuh 25 persen lebih tinggi daripada pencapaian 2016.
Kondisi itu terjadi karena kinerja ciamik divisi jasa keuangan, yang meraup laba bersih Rp 3,8 triliun. Perolehan itu melebihi realisasi divisi ini tahun sebelumnya, yaitu Rp 789 miliar.
Pencapaian selama 2017 pun dipersembahkan divisi otomotif. Walau sedikit melemah jika perbandingannya dengan 2016, divisi ini mencatat laba bersih Rp 8,9 triliun.
Kontribusi lainnya yaitu Divisi Alat Berat, Pertambangan, Konstruksi, dan Energi. Selama 2017, divisi itu menorehkan laba senilai Rp 4,5 triliun atau lebih baik 47 persenv daripada realisasi 2016.
Lalu, Divisi Properti yang mengeruk laba bersih Rp 223 miliar. Kemudian, Divisi Agrobisnis, yang laba bersihnya pada 2017 sejumlah Rp 1,6 triliun. (win)
