JABARTODAY.COM – BANDUNG Belum lama ini Pemerintah Kabupaten Bandung meresmikan dua alun-alun yang telah rampung direnovasi dengan anggaran bantuan Gubernur Jawa Barat, yakni Alun-alun Soreang dan Alun-alun Cicalengka.
Alun-alun Cicalengka yang telah resmi dibuka, beberapa waktu lalu sempat ditutup kembali karena ditemukan beberapa kerusakan setelah dibuka sehari. Penutupan dilakukan untuk mengevaluasi hasil kerja pengerjaan. Namun, Alun-alun Cicalengka yang ditutup menggunakan seng akhirnya dibuka kembali.
Namun, Alun-Alun Cicalengka akhirnya ditutup kembali oleh pihak kepolisian, Sabtu (4/4/2020). Berdasarkan pantauan, Alun-alun Cicalengka telah terpasang garis polisi di sekelilingnya.
“Penutupan alun-alun ini dilakukan sebagai upaya pencegahan dan penyebaran Covid-19,” ungkap Kapolsek Cicalengka AKP Aep Suhendi.
Menurut Aep, Alun-alun merupakan fasilitas umum yang kerap digunakan masyarakat untuk bersosialisasi. Dengan begitu, kata dia, akan banyak yang berkerumun dan bergerombol jika tempat ini tak ditutup.
“Ini antisipasi agar masyarakat tidak bergerombol. Karena penyebaran Covid-19 itu cepat sekali di kerumunan orang,” katanya.
Terlebih, imbuh Aep, pemerintah telah menyerukan untuk lakukan pembatasan sosial (social distancing) maupun pembatasan jarak (physical distancing) guna mencegah penyebaran virus corona baru. Aep pun mengimbau agar warga Cicalengka disiplin melakukan dua langkah itu supaya penularan Covid-19 tidak semakin masif.
“Penutupan kembali Alun-alun Cicalengka guna meminimalisir warga berkerumun di fasilitas umum milik pemerintah daerah,” ucap Camat Cicalengka Entang Kurnia. (vil)
