Wow, Penghasilan Pengamen Rp 2,5-3 Juta Sebulan!

Dua anak jalanan meminta belas kasihan di salah satu sudut Kota Bandung. (DOK. JABARTODAY.COM)

JABARTODAY.COM – BANDUNG

Wajar bila pengamen jalanan sulit ditertibkan. Maklum, pendapatan mereka terbilang lumayan. Dalam sebulan, para pengamen bisa meraup sekitar Rp 2,5 juta hingga hingga Rp 3 juta.

“Saya dapat penghasilan Rp 2,5 juta per bulan, kadang Rp 3 juta. Hitungannya, sehari saja saya dapat Rp 85 ribu, bahkan hingga Rp 100 ribu. Dikalikan jumlah hari dalam sebulan  sudah lumayan,” ungkap Rojak Murdi (35), pengamen asal Kota Garut, saat dijumpai di kawasan Simpang Dago, Jumat (21/9) siang.

Di daerah Cihampelas, Maman Rusman (29), seorang anak jalanan (Anjal), menuturkan, masalah penghasilan dinilai cukup besar. Namun rasa aman dan khawatir pun cukup dipertaruhkan. “Saya akui memang besar untuk penghasilan per bulannya. Namun, saya juga harus siap-siap kejar-kejaran dengan pihak Satpol PP,” akunya.

Menanggapi soal itu, Dinas Sosial Kota Bandung berjanji bakal koordinasi dengan pihak Satpol PP untuk melakukan penertiban para anak jalanan. “Memang kalau pada waktu weekend, anjal pasti banyak yang datang dari luar kota ke Bandung. Namun, kita upayakan untuk terus melakukan pembinaan dan penertiban,” ungkap Kadinsos Kota Bandung Masnun Samsiasati.

Wali Kota Bandung Dada Rosada mengaku optimis keberadaan posko Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) mampu menyelesaikannya. Keyakinannnya ditunjukkan dengan mengaktifkan posko tersebut sejak Rabu (5/9).

“Posko itu penting, di kota mana pun. Kalau tidak dikelola dengan baik, bisa jadi parah, makanya penting,” tegas Dada. (AVILA DWIPUTRA)

Related posts