Unpad tengah mengumpulkan data-data yang berkaitan dengan kiprah perguruan tinggi (PT) itu. Kelengkapan tersebut diperlukan sebagai salah satu syarat penilaian yang dilakukan oleh Dikti maupun badan lainnya untuk meningkatkan reputasi Unpad di mata dunia.
Wakil Rektor III Unpad, Dr. med. Setiawan, dr., mengungkapkan, reputasi Unpad sebagai universitas unggul sangatlah penting. Reputasi itu akan meningkat jika data-data yang dibutuhkan saat penilaian lengkap dan terus di-update.
“Apabila tidak di-update, maka penilaian tersebut akan relatif lebih rendah dibandingkan yang sebenarnya. Dengan kata lain, kita akan mengalami yang namanya underestimation. Saya berharap kegiatan pengumpulan data ini rutin sifatnya, karena dampaknya yang sangat besar,” ujar Setiawan saat membuka Rapat Sosialisasi Peta Data di Lingkungan Unpad, di Ruang Rapat Bersama Lantai 2 Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Rabu (31/10).
Kepala Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem informasi (BAPSI), Drs. Sudarma, MM, mengatakan, penetapan peta data dan informasi ini menjadi penting, karena sifatnya yang selalu berubah dan mengalami penyesuaian.
Menurut Sudarma, unit kerja kerap tidak memberikan laporan kegiatan yang telah dilakukan. Padahal, laporan kegiatan tersebut merupakan salah satu hal penting yang menjadi penyesuaian peta data. Sebab, ketika pihaknya akan melaporkan kegiatan yang telah dilaksanakan, maka di situ akan dibutuhkan berbagai aspek.
“Aspek tersebut meliputi kegiatan apa yang dilaksanakan, tentang apa, kapan kegiatan yang dilaksanakan, berapa pesertanya, berapa anggarannya, dan apa capaiannya,” jelas Sudarma. (DEDE SUHERLAN)