JABARTODAY.COM – BANDUNG
Pembangunan yang dilakukan di setiap sektor mesti berwawasan kependukuan dan berorientasi pada upaya mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.
Demikian disampaikan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat Siti Fathonah di hadapan ratusan peserta Rapat Koordinasi Kesrak PKK-KB-Kesehatan dan Posyandu Tingkat Provinsi Jawa Barat, di Gedung Pusdai, Jl Diponegoro 63 Kota Bandung, Kamis (5/7/2012).
Siti Fathonah menjelaskan, tahun 2012, BKKBN menetapkan visi “Penduduk Tumbuh Seimbang 2015””. Visi tersebut, merupakan salah satu prioritas pembangunan nasional yang menghadirkan pertumbuhan penduduk yang seimbang serta keluarga yang berkualitas.
“Untuk itu kita memiliki misi mewujudkan pembangunan yang berwawasan kependudukan dan mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera,” ujarnya.
Senada dengan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Jawa Barat Netty Prasetiyani Heryawan, pembangunan kependudukan dan keluarga berencana harus dimulai dengan menumbuhkembangkan kesadaran dari tingkat keluarga tentang pentingnya kesehatan dan pendidikan. Selain itu pola hidup bersih dan sehat juga harus menjadi budaya dan menjadi bagian dari kehidupan masyarakat. Sehingga hadirnya Posyandu di pelosok merupakan jawaban atas permasalahan kependudukan dan keluarga berencana di daerah. “ Karena Posyandu bukan hanya tempat menimbang bayi, tetapi lebih dari itu, Posyandu menjadi sarana pembelajaran dan menimba pengetahuan serta sarana mendapatkan pelayanan kesahatan dan keluarga berencana,” ujarnya. (ruz)