Satu Tahun, Inflasi Jabar 7,53 Persen

Fluktuasi Inflasi
Fluktuasi Inflasi

JABARTODAY.COM – BANDUNG

Terjadinya perkembangan global memicu terjadinya inflasi atau kenaikan harga. Kondisi itu pun terjadi di Jabar. “Selama satu tahun, yaitu Maret 2013-Maret 2014, laju inflasi Jabar sebesar 7,53 persen,” ujar Dody Gunawan Yusuf, Kepala BidangĀ  Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar, di BPS Jabar, Jalan PHH Mustopha Bandung, Selasa (1/4/2014).

Dody menjelaskan, khusus Maret tahun ini, inflasi Jabar sebesar 0,18 persen. Hal itu berarti, terang dia, Indeks Harga Konsumen (IHK) naik menjadi 111,26. Sebelumnya, lanjut dia, IHK Jabar sebesar 111,06.

Menurutnya, ada beberapa komponen yang menyebabkan terjadinya inflasi di Jabar selama Maret 2013-Maret 2014. Inflasi tertinggi pada periode itu, ungkapnya, terdapat pada kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 14,31 persen. Lalu, sambung dia, kelompok bahan makanan sebanyak 7,27 persen.

Berikutnya, tambah dia, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sejumlah 7,12 persen. Selanjutnya, kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar sebesar 6,26 persen. “Kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga juga penyumbang inflasi, sebesar 4,39 persen, termasuk kesehatan 4,36 persen, serta kelompok sandang 2,03 persen,” pungkas Dody. (ADR)

Related posts