
JABARTODAY.COM – BANDUNG
Pada Kamis (13/2/2014) malam, Gunung Kelud mengalami erupsi. Efeknya, 6 rute penerbangan dari Bandung ke Surabaya dan Yogyakarta mengalami pembatalan. Itu karena adanya penutupan bandara di Surabaya dan Yogyakarta.
Beredar kabar, bahwa ratusan penumpang yang batal bertolak ke Surabaya dan Yogyakarta menggunakan pesawat beralih pada kereta api. Namun, ternyata, sejauh ini, kondisinya normal.
“Perjalanan KA, Alhamdulillah, tidak mengalami gangguan akibat letusan Gunung Kelud,” ujar Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional II Bandung, Zunerfin, Jumat (14/2/2014) sore.
Normalnya kondisi perjalanan KA itu, khususnya arah Timur, juga terjadi pada volume penumpang. Artinya, jelas Zunerfin, sejauh ini, okupansi tetap normal, sekitar 70-80 persen.
Meski demikian, lanjut dia, pihaknya tetap menyiapkan langkah-langkah antisipasi, apabila terjadi lonjakan penumpang, sebagai efek pembatalan penerbangan. Misalnya, jelas dia, melakukan penambahan gerbong.
Secara terpisah, Kepala Humas PT KAI Daop VI Yogyakarta Bambang Setiyo Prayitno menyebut, untuk rute tujuan Bandung, kondisinya masih normal pun dengan jumlah penumpang.
“Mudah-mudahan, tidak ada kendala apa pun dalam beberapa hari mendatang. Tapi, kami tetap siaga untuk mengantisipasi, termasuk kemungkinan terjadinya kenaikan volume penumpang,” imbuh Bambang. (VIL)