Pemkot Bandung Gelontorkan Rp 400 Juta Untuk Park Ranger

Para Park Ranger yang akan bertugas mengurus taman-taman di Kota Bandung resmi diperkenalkan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Minggu (18/5). Sebanyak 51 orang akan membersihkan dan menjaga taman di Bandung. (JABARTODAY/AVILA DWIPUTRA)
Para Park Ranger yang akan bertugas mengurus taman-taman di Kota Bandung resmi diperkenalkan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Minggu (18/5). Sebanyak 51 orang akan membersihkan dan menjaga taman di Bandung. (JABARTODAY/AVILA DWIPUTRA)

JABARTODAY.COM – BANDUNG

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil tidak hanya ingin membuat taman tanpa mengurusnya, maka itu dirinya meresmikan para pengurus taman yang dinamakan Park Ranger. Bertempat di Taman Musik, Jalan Bali, Minggu (18/5/2014), 51 Park Ranger diperkenalkan oleh Ridwan kepada masyarakat.

Fungsi dari Park Ranger, dituturkan Ridwan, untuk mengurusi taman-taman yang tersebar di beberapa titik Kota Bandung. Sebanyak 15 Taman akan dihuni oleh dua Park Ranger. “Kecuali taman Lansia akan dihuni delapan Park Ranger, karena Taman Lansia tempatnya cukup luas jadi membutuhkan banyak,” ucap Emil, sapaan akrab sang walikota.

Emil mengatakan, dalam satu minggu para Park Ranger akan bekerja selama enam hari, kecuali Jumat. Sebab, jelasnya, yang akan membersihkan taman pada hari tersebut adalah para pegawai negeri sipil. “Nanti mereka akan bekerja dari jam delapan pagi sampai jam empat sore,” imbuh Emil.

Pihaknya, disampaikan Emil, akan memprioritaskan taman-taman yang banyak dikunjungi turis. Maka itu, dari kelima belas taman yang akan dihuni oleh Park Ranger adalah Taman Jomblo, Taman Panatayuda, Taman Lansia, Taman Cibeunying, Taman Cikapayang, Taman Photography, dan beberapa taman lainnya. “Pokoknya yang banyak dikunjungi turis akan didahulukan, karena pasti kotornya berbanding lurus dengan jumlah pengunjungnya,” imbuhnya.

Supaya lebih semangat dalam bekerja, pihak Pemerintah Kota Bandung memberikan seragam bagi Park Ranger, yakni rompi dan topi koboi yang digunakan setiap harinya. “Jadi kalau mereka kerja wajib pakai seragam yang telah kita kasih. Sejauh ini akan kita tes, kalau berhasil akan kita perbanyak,” terangnya.

Dengan hadirnya Park Ranger, ia berharap peran masyarakat juga dibutuhkan dan harus bisa menjaga taman-taman tersebut.

Di tempat sama, Kepala Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung Arief Prasetya menambahkan, para Park Ranger akan diberi upah sebesar 52 ribu rupiah per harinya. Meski begitu, pihaknya akan melihat perkembangan dan keseriusan masing-masing Park Ranger dalam pekerjaannya itu. “Apabila ada yang tidak serius akan kita ganti dengan yang baru,” tegasnya.

Disinggung anggaran yang digelontorkan Pemkot Kota Bandung untuk menggaet para Park Ranger tersebut, Arief menyebut, untuk honor dikeluarkan dana sebanyak Rp 400 juta. Sementara untuk peralatannya sebesar Rp 150 juta. (VIL)

Related posts