JABARTODAY.COM – BANDUNG
Kementerian Pemuda dan Olahraga berencana membuat laboratorium anti doping di Bandung untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016.
Menpora Roy Suryo mengatakan pembuatan laboratorium anti doping itu baru sebatas rencana dan masih dalam pengkajian.
“Di Bandung kami akan buat “calon” laboratorium anti doping untuk PON 2016. Nah, “calon” ini baru sebatas rencana,” kata Roy saat berdiskusi dengan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jabar di Kantor KONI Jabar, Kamis (31/1).
Menurutnya, pihaknya akan memberikan anggaran jika pembangunan laboratorium itu direalisasikan. Roy sendiri menginginkan pembangunan laboratorium dibuat di dekat kampus, agar usai penyelenggaraan PON dapat tetap dimanfaatkan. “Jika dibuat dekat kampus, nantinya tempat itu bisa dimanfaatkan mahasiswa,” terangnya.
Selain itu, imbuhnya, Jabar yang menjadi tuan rumah PON 2016 bisa memperoleh keuntungan dengan meraih medali terbanyak.
“Saya juga mengapresiasi KONI Jabar yang berencana membuka cabor (cabang olahraga) berkuda, hoki, renang, dan senam. Karena saat PON di Riau empat cabor itu ditiadakan,” tandasnya. (AVILA DWIPUTRA)
