JABARTODAY.COM – BANDUNG
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengaku salut atas positif kinerja Rumah Sakit (RS) Santo Borromeus. RS di bawah naungan Perkumpulan Perhimpunan Santo Borromoeus (PPSB) itu telah melampaui kewajibannya dalam memberikan pelayanan kepada pasien dari kalangan miskin.
Kekaguman Heryawan tersebut disampaikan saat berkunjung ke Borromeus pada Senin (29/10) siang. Di sana, pria yang akrab disapa Kang Aher ini juga menyempatkan berbincang dengan para pasien Jamkesmas di bangsal Kelas III. Dia juga mendoakan para pasien agar lekas sembuh. Di sisi lain, puluhan keluarga pasien berlomba mendekati Aher untuk berfoto bersama.
“Insya Allah lekas sembuh ya,” kata Heryawan saat menjenguk pasien yang menderita usus buntu, Senin (29/10).
Heryawan yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan Jabar Alma Luciaty menyatakan bersedia menerima permintaan keluarga pasein. Tak hanya itu, ia juga mengapresiasi kinerja RS Borromeus atas pelayanan kesehatan yang diberikan ke masyarakat. “Saya sangat berterima kasih pada RS Borromeus karena telah memberikan pelayanan pasien Jamkesmas di Kelas III secara gratis,” ucapnya.
“Pemerintah telah mencanangkan supaya pelayanan kesehatan diberikan pada masyarakat menengah ke bawah sebesar 25 persen, namun RS Borromeus telah melewati itu,” sambungnya.
Dia mengimbau kepada rumah sakit lainnya, untuk mengikuti apa yang telah dilakukan oleh Borromeus. Sehingga, nantinya Jabar akan menjadi percontohan nasional dalam pelayanan kesehatan terhadap warga yang tidak mampu. Hal itu ditekankannya, mengingat Jabar adalah provinsi terbesar di Indonesia.
Di tempat yang sama, Direktur Utama RS Borromeus Suriyanto mengatakan, rumah sakit itu telah menyediakan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin sebesar 33 persen. Mereka memang berhak mendapatkan hal tersebut. Bagi Suriyanto, membantu sesama merupakan kewajiban seluruh pihak.
“Tindakan yang kami lakukan ini merupakan amanah yang diturunkan oleh pendiri RS terdahulu,” tutupnya. (AVILA DWIPUTRA)