Gagal Ngebobol, Dua Pria Nyaris Tewas Dihajar Massa

Kriminalitas
Kriminalitas

JABARTODAY.COM – BANDUNG

Dua pria nyaris tewas dihajar massa setelah tertangkap basah melakukan percobaan pembobolan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank BNI yang berada di Superindo, Jalan Rajawali, Kelurahan Garuda, Kecamatan Andir, Jumat (7/2/2014).

Seorang saksi mata, Rudi Tomas (47), menyebut, kejadian sendiri berlangsung sekitar pukul 14.30. Saat itu korban yang bernama Fira (24), warga Jambi, ingin mengambil uang di ATM tersebut.

“Uangnya keluar tapi kartunya ketahan. Saat itu ada dua orang yang sebelumnya bilang dari petugas ATM untuk menyuruh menelepon call center yang ada di stiker yang baru dipasang di depan ATM,” ujar Rudi, di Mapolsek Andir.

Korban, Rudi meneruskan, langsung menelepon dan meninggalkan lokasi. Tidak lama berselang kedua pelaku datang dan masuk ke dalam ATM. “Saya curiga. Pertama keduanya masuk pakai helm dan seperti mengutak-atik ATM,” tuturnya.

Sebelum aksi komplotan ini berhasil, Fira kembali ke lokasi kejadian dan melapor kepada Rudi serta petugas keamanan supermarket dan berhasil menangkap salah seorang pelaku. Mereka sempat mendapat perlawanan menggunakan benda tajam dari para pelaku. “Kita langsung gerebeg ke dalam ATM. Satu orang ditangkap bareng-bareng sama masyarakat. Satu lagi sempat kabur pakai bus tapi dilempar dari dalam bus dan dipukulin masyarakat sebelum diamankan polisi,” ungkap Rudi.

Rudi mengimbuhkan, setelah dilakukan pemeriksaan di dalam ATM, ditemukan benda menyangkut di dalam mesin yang berfungsi menahan kartu ATM. “Saya sempet lihat waktu polisi bawa. Kaya besi nyangkut di mesin. Kayaknya dipasang waktu bilang mau memperbaiki,” duganya.

Belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait kejadian ini. Hanya saja, berdasarkan informasi yang dihimpun satu orang dilarikan ke rumah sakit karena kritis, sedangkan seorang lainnya masih menjalani pemeriksaan dan pengobatan ringan. (VIL)

Related posts