FSI Unjani Gelar PkM bersama Mitra Forum UMKM Imamah Cipatat

Fakultas Sains dan Informatika (FSI) Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat bersama Mitra Forum usaha kecil mikro menengah (UMKM) Imamah Cipatat Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Senin dan Selasa, 20-21 Desember 2021.

JABARTODAY.COM – BANDUNG Fakultas Sains dan Informatika (FSI) Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat bersama Mitra Forum usaha kecil mikro menengah (UMKM) Imamah Cipatat Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Senin dan Selasa, 20-21 Desember 2021.

Kegiatan ini mengusung tema “Penguatan Aspek Teknis Produksi sebagai Upaya Peningkatan Pendapatan/Efisiensi dan Produktivitas UMKM Makanan dan Bengkel Pemesinan di Kecamatan Cipatat – Kabupaten Bandung Barat”. 

Kegiatan ini dibuka dengan sosialisasi mengenai “Aplikasi Pengawet Bahan Alami ‘Awetkeun’ pada Produk Kuliner UMKM Imamah Cipatat dalam Upaya Meningkatkan Keamanan Pangan dan Efektivitas Produksi”.

Kepala Pusat Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unjani Dadan Kurnia mengatakan, bahwa perguruan tinggi harus berkontribusi memberikan manfaat bagi masyarakat dengan tujuan UMKM lebih mandiri, sehingga apa yang diupayakan bisa lebih berkembang.

Dengan kebijakan pendidikan saat ini, lanjut dia, terdapat program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dimana mahasiswa harus terlibat sehingga dapat melihat bagaimana proses yang terjadi di masyarakat. 

Berita Terkait

“Harapannya bahwa dengan desa binaan di Kabupaten Bandung dan Bandung Barat yang sedang dibangun, semua desa makin maju sehingga masyarakatnya pun semakin maju dan ekonominya meningkat,” imbuh Dadan, Kamis (23/12/2021).

Selain itu, materi yang disampaikan oleh Dosen Program Studi Kimia sekaligus Ketua Pelaksana Valentina Adimurti 

terkait pengawet alami dari tumbuhan.

Tumbuhan yang diambil, yakni tengkawang yang berasal dari Sumatera. Tekstur biji tengkawang yang sudah dihaluskan menjadi seperti mentega dan memiliki rasa gurih alami. 

“Setelah diteliti, terdapat beberapa senyawa yang ada dalam tengkawang, antara lain senyawa alkaloid (aktivitas antikanker payudara), steroid (stimultan), dan fenolik (antioksidan),” ucapnya.

Sementara itu, Dekan FSI Unjani Anceu Murniati mengatakan, bahwa Unjani mendapatkan pendanaan yang berbasis penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 

Harapannya, kata dia, kegiatan ini tidak berhenti di sini saja supaya kerjasama dengan Unjani dapat berkelanjutan, karena kegiatan ini sangat berpeluang untuk berkontribusi bagi negara. 

“Semua aspek akademis tidak dirasakan di kampus saja, supaya sama-sama berdampak bagi masyarakat sehingga dosen dan mahasiswa lebih aktif di kampus,” ucap Anceu Murniati.

Kegiatan selanjutnya, yakni pemberian alat kepada UMKM Imamah Cipatat yang bertempat di Kantor Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Cipatat. 

Turut hadir pula, Kepala Biro Pengmas LPPM Iing Nurdin menyampaikan, semoga apa yang sudah dilakukan bisa memberikan banyak kemanfataan. 

“Dari LPPM juga ingin UMKM mendapat fasilitas untuk memasarkan produk, seperti pada website, sebagai media komunikasi dan jual beli,” pungkasnya. (*)

Related posts