JABARTODAY.COM – BANDUNG
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menerima penghargaan “Adiupaya Puritama” dari Menteri Negara Perumahan Rakyat Djan Faridz di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (5/10) pekan kemarin. Penghargaan tersebut sangat istimewa karena menempatkan Provinsi Jawa Barat sebagai juara umum penilaian dengan menyabet tiga buah penghargaan sekaligus, yakni Adiupaya Puritama Kategori Terbaik Pembina Kabupaten, Adiupaya Puritama Kategori Terbaik Pembina Kota Kecil/Menengah, dan Adiupaya Puritama Kategori Terbaik Pembina Kota Metropolitan. Dengan diterimanya tiga Anugerah tersebut, kini Heryawan menyoleksi 75 penghargaan.
“Alhamdulillah Jawa Barat mampu menghadirkan gelar juara umum karena berhasil dalam tiga kategori penilaian sekaligus memborong gelar terbaik pertama. Penilaian tersebut merupakan wujud pengakuan pemerintah pusat dan masyarakat atas kinerja dan kebijakan yang terkait dengan permukiman dan perumahan di Jawa Barat. Semoga menjadi motivasi untuk terus menghadirkan prestasi dan kebaikan bagi masyarakat,” ujar Heryawan seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Jabartoday.
Menurut Djan Faridz, penghargaan Adiupaya Puritama diberikan kepada sejumlah pemerintah daerah, pengelola rumah susun sewa (Rusunawa), pengembang, dan kalangan perbankan di Indonesia yang dinilai memberikan dukungan terhadap program perumahan dan kawasan permukiman. Dan, Gubernur Jawa Barat dinilai berhasil dalam membina hal tersebut untuk ketiga kategori sekaligus.
Bersama Heryawan, Wali Kota Bandung Dada Rosada juga berhasil meraih penghargaan peringkat pertama untuk kelompok penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman pemerintah Kota Metropolitan. Sedangkan Kategori Kabupaten peringkat satu diraih Bupati Bandung Dadang M Naser dan kategori Kota menengah kecil diraih Wali Kota Cirebon Subardi.
Tiga penghargaan yang diterima tiga kepala daerah di Jawa Barat berhasil mengantarkan Jawa Barat menjadi juara umum. Gubernur Heryawan pun berhak mendapat tiga penghargaan sekaligus, yaitu kategori pembina pemerintah kabupaten, Kota Menengah/Kecil, dan Kota Metropolitan/Besar.(HUMAS PEMPROV JABAR/NJP)